Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara menggagas program rumput laut berbasis sekolah di 78 desa pesisir.

Wakil Bupati Gorontalo Utara, Roni Imran di Gorontalo, Rabu mengatakan pemerintah daerah akan menghidupkan lagi komoditas rumput laut yang pernah marak di tahun 1980-an hingga 1990-an.

Untuk mendorong minat masyarakat khususnya petani pembudidaya, pemerintah daerah menginisiasi program pembudidayaan berbasis sekolah, katanya.

Para pelajar di wilayah pesisir diharapkan tumbuh kecintaan untuk menghidupkan lagi komoditas yang diharapkan menjadi unggulan daerah ini, ujarnya.

Pemerintah daerah, kata dia, akan menyalurkan bibit rumput laut secara gratis melalui kelompok pembudidaya, kemudian pelajar akan dilibatkan dalam program pembudidayaan tersebut seperti mengikat, memilah bibit bahkan mengenalkan tentang apa itu rumput laut, manfaatnya dan bagaimana komoditi ini bisa menumbuhkan perekonomian masyarakat.

"Kita akan kenalkan komoditas ini sedini mungkin, disamping melibatkan pelajar dan kelompok pembudidaya dalam sebuah penelitian sederhana yang langsung dilakoni para petani dan pelajar," ujar Imran.

Wakil Bupati Gorontalo Utara optimistis budidaya rumput laut berbasis sekolah tidak hanya akan mempopulerkan lagi komoditas yang pernah berjaya ini namun menghidupkan lagi kelompok-kelompok pembudidaya khususnya di wilayah pesisir.

Tahun ini, kata ia, Kementerian Kelautan dan Perikanan membantu bantuan bibit rumput laut sebanyak satu ton yang akan dikembangkan menjadi bibit untuk kembali disebar di seluruh kelompok pembudidaya.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015