![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://gorontalo.antaranews.com/berita/194525/wabup-bone-bolango-harap-rumah-sehat-jadi-contoh-bagi-masyarakat&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2022/04/16/MU1.jpeg&description=Wabup Bone Bolango harap "Rumah Sehat" jadi contoh bagi masyarakat){kind=link}
Wakil Bupati Bone Bolango, Merlan Uloli berharap pengurus "Rumah Sehat" Desa Huntu Selatan, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo dapat menjadi contoh dalam edukasi kesehatan masyarakat seperti penanganan COVID-19.
Hal itu diungkapkan Merlan Uloli usai melantik pengurus Rumah Sehat Desa Huntu Selatan yang digagas oleh Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGo), Sabtu.
Menurut Merlan, pandemi COVID-19 menjadi pelajaran bagi seluruh lapisan masyarakat yang membuat aktifitas menjadi terbatas, tidak dapat leluasa untuk sekolah hingga beribadah.
Merlan mengungkapkan penanganan COVID-19, membutuhkan dana yang sangat besar, bahkan sebagian dana yang diperuntukkan untuk pembangunan kantor, perbaikan jalan, dan sebagainya dipotong.
"Coba kita perhatikan apa yang bisa menyembuhkan orang dari COVID-19. Bukan obat mahal, tetapi kebiasaan hidup sehat," kata dia.
Dari pandemi COVID-19 inilah menurutnya, kita belajar cuci tangan, banyak olah raga, minum vitamin, menjaga kebersihan lingkungan.
Oleh karena itu, ia berpesan kepada pengurus Rumah Desa Sehat yang sudah dilantik menjadi contoh untuk kesehatan masyarakat, khususnya di Desa Huntu Selatan.
“Kalau semua sehat, kita bisa ibadah maksimal, keluarga kita bahagia. Kalau kita bahagia, kita mudah bekerja sama dengan orang lain, kita mudah membuat karya dan Insya Allah kita mudah mendapatkan rezeki,”tukas Wabup Merlan Uloli.
Sementara itu, Rektor UMGo, Abdul Kadim Masaong, menjelaskan keberadaan Rumah Desa Sehat di Desa Huntu Selatan akan menjadi rumah pengembangan pencegahan stunting dengan harapan setelah mahasiswa selesai mengabdi bisa terus dilanjutkan oleh pemerintah dan bahkan menjadi pilot project dan motivasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022
Hal itu diungkapkan Merlan Uloli usai melantik pengurus Rumah Sehat Desa Huntu Selatan yang digagas oleh Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGo), Sabtu.
Menurut Merlan, pandemi COVID-19 menjadi pelajaran bagi seluruh lapisan masyarakat yang membuat aktifitas menjadi terbatas, tidak dapat leluasa untuk sekolah hingga beribadah.
Merlan mengungkapkan penanganan COVID-19, membutuhkan dana yang sangat besar, bahkan sebagian dana yang diperuntukkan untuk pembangunan kantor, perbaikan jalan, dan sebagainya dipotong.
"Coba kita perhatikan apa yang bisa menyembuhkan orang dari COVID-19. Bukan obat mahal, tetapi kebiasaan hidup sehat," kata dia.
Dari pandemi COVID-19 inilah menurutnya, kita belajar cuci tangan, banyak olah raga, minum vitamin, menjaga kebersihan lingkungan.
Oleh karena itu, ia berpesan kepada pengurus Rumah Desa Sehat yang sudah dilantik menjadi contoh untuk kesehatan masyarakat, khususnya di Desa Huntu Selatan.
“Kalau semua sehat, kita bisa ibadah maksimal, keluarga kita bahagia. Kalau kita bahagia, kita mudah bekerja sama dengan orang lain, kita mudah membuat karya dan Insya Allah kita mudah mendapatkan rezeki,”tukas Wabup Merlan Uloli.
Sementara itu, Rektor UMGo, Abdul Kadim Masaong, menjelaskan keberadaan Rumah Desa Sehat di Desa Huntu Selatan akan menjadi rumah pengembangan pencegahan stunting dengan harapan setelah mahasiswa selesai mengabdi bisa terus dilanjutkan oleh pemerintah dan bahkan menjadi pilot project dan motivasi.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022