Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin, mengingatkan pelayanan perizinan di daerah tidak tersendat lagi, melainkan penanganannya harus optimal.

"Jangan ada pelayanan yang tersendat lagi, mengingat proses perizinan yang sebelumnya ditangani SKPD masing-masing, sekarang sudah terpadu satu pintu," kata bupati saat meresmikan kantor baru Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Penanaman Modal (BPTSP-PM), Senin.

Peresmian kantor yang diintegrasikan dengan peluncuran layanan inovasi optimalisasi pelayanan perizinan "layanan pak osa", diharapkan semakin memudahkan proses perizinan di daerah ini.

Baik perizinan usaha perikanan tangkap, pariwisata, investasi maupun aktivitas perekonomian yang wajib mengantongi izin resmi pemerintah daerah, kata Indra.

Pembangunan kantor BPTSP-PM di lokasi perkantoran blok plan Molingkapoto kata ia, sangat mendukung program pemerintah daerah dalam optimalisasi layanan "one stop services".

Sehingga masyarakat khususnya pelaku usaha sangat dimudahkan dalam pengurusan perizinan.

"Jangan dilupakan syarat untuk menjalankan aktivitas perekonomian yang ramah lingkungan," ujarnya.

Khusus perizinan investasi kata Indra, pemerintah daerah mengedepankan pelayanan yang tidak berbelit-belit, menjamin keamanan investasi, transaparan, akuntabel dan dapat dipertanggungjawabkan.

Kepala BPTSP-PM, Ismail Mootalu mengatakan, pelayanan yang berlangsung selama ini sudah memaksimalkan potensi yang dimiliki, termasuk izin penanaman modal.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015