Nunukan (ANTARA GORONTALO) - Kepolisian Resor Kabupaten Nunukan, Kalimantan
Utara, memperketat penjagaan pada jalur-jalur pemulangan TKI dari Negeri
Sabah, Malaysia, demi mencegah terorisme menjelang Natal dan Tahun Baru
2016.
Kapolres Nunukan AKBP Pasma Royce mengatakan, terorisme memang menjadi perhatian khusus saat Natal dan malam pergantian tahunm 2015 ke 2016.
"Memang secara keseluruhan sistem pengamanan Natal dan Tahun Baru ini di Indonesia, dugaan adanya teroris masuk melakukan aksi. Tapi kami di Kabupaten Nunukan telah melakukan langkah antisipasi dengan memperketat jalur-jalur tertentu," sebut Pasma Royce di sini, Rabu.
Nunukan diakuinya rawan masuk teroris menyusup bersama TKI dari Malaysia yang akan pulang ke kampung halamannya baik yang resmi maupun ilegal.
"Kepolisian senantiasa mewaspadai setiap kegiatan di pelabuhan baik pelabuhan internasional maupun domestik karena tingginya mobilisasi TKI yang akan pulang kampung menjelang Natal dan Tahun Baru ini," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
Kapolres Nunukan AKBP Pasma Royce mengatakan, terorisme memang menjadi perhatian khusus saat Natal dan malam pergantian tahunm 2015 ke 2016.
"Memang secara keseluruhan sistem pengamanan Natal dan Tahun Baru ini di Indonesia, dugaan adanya teroris masuk melakukan aksi. Tapi kami di Kabupaten Nunukan telah melakukan langkah antisipasi dengan memperketat jalur-jalur tertentu," sebut Pasma Royce di sini, Rabu.
Nunukan diakuinya rawan masuk teroris menyusup bersama TKI dari Malaysia yang akan pulang ke kampung halamannya baik yang resmi maupun ilegal.
"Kepolisian senantiasa mewaspadai setiap kegiatan di pelabuhan baik pelabuhan internasional maupun domestik karena tingginya mobilisasi TKI yang akan pulang kampung menjelang Natal dan Tahun Baru ini," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015