Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Ribuan warga Gorontalo padati Festival Walima yang diselenggarakan di desa Bubohu Bongo, Kecamatan Batudaa Pantai, kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Minggu.
Festival Walima adalah tradisi perayaan Hari Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan setiap tahun di lokasi tersebut.
Pantauan ANTARA, ribuan warga Kota Gorontalo, Kabupaten Gorontalo dan kabupaten Bonebolango mulai memadati desa Bubohu Bongo sejak pukul 06.00 WITA.
Dimulai dengan arak-arak tolangga yang diisi dengan kue kolombengi ke masjid, dan penampilan dari siswa SMK Pariwisata Bubohu yaitu tarian-tarian tradisional Gorontalo seperti Tidi, dana-dana dan tarian Walima serta karnaval Walima di lokasi desa wisata religius Bubohu, Bongo.
Saiful Moito, warga Kabupaten Gorontalo yang datang ke festival Walima mengatakan sangat senang dengan adanya festival Walima karena merupakan sebuah agenda tahunan untuk memperingati hari Maulid Nabi Muhammad SAW dengan mengangkat kearifan lokal Gorontalo.
"Gelaran festival Walima sangatlah menarik, pengunjung disuguhkan parade tolangga yang dihiasi kue khas Gorontalo yaitu kue kolombengi dan juga tari-tarian Gorontalo yang dikemas dengan menarik dan pengunjung pun tidak dipungut biaya apapun untuk datang ke festival yang diselenggarakan oleh masyarakat Bubohu dan Dinas Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Gorontalo ini," ungkapny.
Vickraen Dangkua, salah seorang pengunjung yang hadir dalam pedayaan festival Walima mengatakan bahwa selain menikmati berbagai acara pada festivak Walima, ia dan pengunjung lainnya juga diberikan oleh-oleh kue kolombengi usai acara tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Gorontalo, Azis Nurhamidin mengatakan, pelaksanaan festival Walima sudah masuk dalam kegiatan tahunan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Gorontalo.
"Festival Walima ini merupakan hasil kerja sama antara masyarakat Bubohu, yayasan Yotama dan pemerintah daerah kabupaten Gorontalo, dimana ada keunikan dalam kegiatan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, seluruh rumah-rumah di desa Bubohu melaksanakan open house, silahkan pengunjung datang kerumah penduduk sekitat dan nantinya akan dijamu oleh penduduk usai pembacaan doa yang digelar di masjid at taqwa di desa Bubohu, Bongo," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
Festival Walima adalah tradisi perayaan Hari Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan setiap tahun di lokasi tersebut.
Pantauan ANTARA, ribuan warga Kota Gorontalo, Kabupaten Gorontalo dan kabupaten Bonebolango mulai memadati desa Bubohu Bongo sejak pukul 06.00 WITA.
Dimulai dengan arak-arak tolangga yang diisi dengan kue kolombengi ke masjid, dan penampilan dari siswa SMK Pariwisata Bubohu yaitu tarian-tarian tradisional Gorontalo seperti Tidi, dana-dana dan tarian Walima serta karnaval Walima di lokasi desa wisata religius Bubohu, Bongo.
Saiful Moito, warga Kabupaten Gorontalo yang datang ke festival Walima mengatakan sangat senang dengan adanya festival Walima karena merupakan sebuah agenda tahunan untuk memperingati hari Maulid Nabi Muhammad SAW dengan mengangkat kearifan lokal Gorontalo.
"Gelaran festival Walima sangatlah menarik, pengunjung disuguhkan parade tolangga yang dihiasi kue khas Gorontalo yaitu kue kolombengi dan juga tari-tarian Gorontalo yang dikemas dengan menarik dan pengunjung pun tidak dipungut biaya apapun untuk datang ke festival yang diselenggarakan oleh masyarakat Bubohu dan Dinas Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Gorontalo ini," ungkapny.
Vickraen Dangkua, salah seorang pengunjung yang hadir dalam pedayaan festival Walima mengatakan bahwa selain menikmati berbagai acara pada festivak Walima, ia dan pengunjung lainnya juga diberikan oleh-oleh kue kolombengi usai acara tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Gorontalo, Azis Nurhamidin mengatakan, pelaksanaan festival Walima sudah masuk dalam kegiatan tahunan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Gorontalo.
"Festival Walima ini merupakan hasil kerja sama antara masyarakat Bubohu, yayasan Yotama dan pemerintah daerah kabupaten Gorontalo, dimana ada keunikan dalam kegiatan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, seluruh rumah-rumah di desa Bubohu melaksanakan open house, silahkan pengunjung datang kerumah penduduk sekitat dan nantinya akan dijamu oleh penduduk usai pembacaan doa yang digelar di masjid at taqwa di desa Bubohu, Bongo," ucapnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016