Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, berharap pemerintah daerah setempat mengantisipasi kekeringan yang potensial melanda wilayah tersebut.

"Kita perlu mengantisipasi kekeringan sedini mungkin sebab dapat berdampak pada beberapa sektor unggulan, khususnya pertanian," kata Ketua Komisi III DPRD Gorontalo Utara, Aryati Polapa, di Gorontalo, Selasa.

Mengingat musim kemarau dapat berakibat turunnya produksi pertanian, termasuk potensi terjadinya puso dan gagal panen.

Ia berharap, pemerintah daerah segera meningkatkan sistem pengairan di kantong-kantong produksi pertanian dengan melakukan pemeliharaan sistem irigasi.

Agar saat keperluan air meningkat dampak dari musim kemarau, masyarakat dapat mengandalkan irigasi maupun waduk atau embung yang telah disiapkan.

Ancaman kekeringan pun diharapkan mampu diantisipasi di desa-desa rawan air bersih.

"Kita hindari munculnya keluhan masyarakat dengan langkah antisipatif sedini mungkin," sebutnya.

Jangan sampai kata anggota Badan Anggaran DPRD ini, masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih sehingga mempengaruhi daya tahan ekonomi keluarga, juga menurunkan derajat kesehatan.

Olehnya, pemerintah daerah melalui kebijakan strategis menghadapi musim kemarau, agar segera menyusun perencanaan dan aksi dalam upaya pengendalian potensi kekeringan.

Semoga tambahnya, stabilitas pangan di daerah itu terpenuhi normal dan tidak terganggu saat musim kemarau melanda.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022