Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA), UPT Kanwil Kemenkumham Gorontalo melatih keterampilan anak didik pemasyarakatan melalui pelatihan tarian kreasi di Kota Gorontalo.
Kepala LPKA Gorontalo Kurnia Panji Pamekas di Gorontalo, Senin, mengatakan pelatihan tarian kreasi itu diikuti oleh anak didik dan anak binaan Yayasan Ummu Syahidah.
"Ini sebagai upaya agar anak binaan kami sebagai generasi penerus dapat mengetahui, melestarikan dan mengembangkan budaya tarian kreasi dan dapat menampilkan dalam masyarakat nanti setelah keluar dari sini," ucap dia.
Panji mengungkapkan pelatihan itu mengangkat tema "Menumbuhkembangkan Bakat, Kreativitas, Mandiri, dan Berprestasi'.
"Kegiatan ini rencananya dilaksanakan selama tiga hari ke depan," kata dia.
Selain tarian kreasi, LPKA Gorontalo telah melatih keterampilan anak didik pemasyarakatan melalui pelatihan pembinaan cukur rambut, pengelasan, dan alat musik.
"Kami sudah bekerja sama dengan mitra yang ada di Gorontalo dalam hal ini Lembaga Latihan Kerja, SKB, kami membuka berbagai macam keterampilan," ucap Panji.
Ia mengaku di LPKA Gorontalo, para anak didik dilatih dengan berbagai macam pola, yaitu pola kemandirian dan pola kepribadian.
Panji mengungkapkan pelatihan itu dilakukan supaya mereka mempunyai keahlian, kemampuan yang bisa dibawa setelah mereka menjalani pidana di LPKA.
"Jadi ketika mereka kembali bebas, kembali ke tengah-tengah keluarga dan kembali ke masyarakat, bisa membangun masyarakatnya sendiri dengan ilmu yang mereka bawa dari LPKA," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022
Kepala LPKA Gorontalo Kurnia Panji Pamekas di Gorontalo, Senin, mengatakan pelatihan tarian kreasi itu diikuti oleh anak didik dan anak binaan Yayasan Ummu Syahidah.
"Ini sebagai upaya agar anak binaan kami sebagai generasi penerus dapat mengetahui, melestarikan dan mengembangkan budaya tarian kreasi dan dapat menampilkan dalam masyarakat nanti setelah keluar dari sini," ucap dia.
Panji mengungkapkan pelatihan itu mengangkat tema "Menumbuhkembangkan Bakat, Kreativitas, Mandiri, dan Berprestasi'.
"Kegiatan ini rencananya dilaksanakan selama tiga hari ke depan," kata dia.
Selain tarian kreasi, LPKA Gorontalo telah melatih keterampilan anak didik pemasyarakatan melalui pelatihan pembinaan cukur rambut, pengelasan, dan alat musik.
"Kami sudah bekerja sama dengan mitra yang ada di Gorontalo dalam hal ini Lembaga Latihan Kerja, SKB, kami membuka berbagai macam keterampilan," ucap Panji.
Ia mengaku di LPKA Gorontalo, para anak didik dilatih dengan berbagai macam pola, yaitu pola kemandirian dan pola kepribadian.
Panji mengungkapkan pelatihan itu dilakukan supaya mereka mempunyai keahlian, kemampuan yang bisa dibawa setelah mereka menjalani pidana di LPKA.
"Jadi ketika mereka kembali bebas, kembali ke tengah-tengah keluarga dan kembali ke masyarakat, bisa membangun masyarakatnya sendiri dengan ilmu yang mereka bawa dari LPKA," kata dia.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022