Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Gorontalo Budiyanto Sidiki meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk segera menggunakan Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi atau Srikandi.

Hal tersebut menjadi penekanan Budiyanto Sidiki saat membuka rapat persiapan penilaian Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) tahun 2023 di kantor Gubernur Gorontalo, Selasa.

Menurut Budiyanto, bicara soal SPBE berarti seluruh aplikasi berbasis elektronik harus dimaksimalkan, utamanya Aplikasi Srikandi. Aplikasi yang sudah ada sejak tahun 2020 itu hadir untuk mempermudah digitalisasi layanan surat menyurat dengan tanda tangan digital dan arsip dokumen.

"Maka pertanyaannya, apakah teman-teman di tim ini sudah mendorong berbagi data yang ada di aplikasi? Kita ambil satu atau dua sampel aplikasi yang harusnya dia sekali pakai dan saling terintegrasi, Srikandi contohnya. Apakah itu sudah digunakan oleh semua OPD? Apakah itu sudah bisa kita lakukan? Padahal ini sudah diluncurkan," ujar Budi.

Budi menjelaskan layanan SPBE atau layanan administrasi pemerintahan berbasis elektronik sudah menjadi arahan dari Kementerian PAN-RB bersama dengan Kemenkominfo. Karena itu harus dilaksanakan dengan berbagi data di beberapa aplikasi tersebut.

"Saya sudah ingatkan ulang-ulang kali teman-teman yang di staf sespri itu ke sana kemari bawa-bawa dokumen, misalnya rapat di Dulohupa bawa lagi ke sana, belum sempat dikerjakan di sana sudah dibawa lagi ke sini, tidak selesai, bawa lagi ke sana, kadang itu surat menyurat bisa terlambat hanya karena beragam agenda yang padat," ujar Budi.

Di tempat yang sama Kepala Dinas Kominfotik Rifli Katili sepakat dengan keinginan Budiyanto mendorong penggunaan Aplikasi Srikandi. Sebagai dinas yang mengambil peran untuk mengoptimalkan tanda tangan elektronik, aplikasi ini sangat membantu, katanya.

"Kenapa kami agak sedikit ngotot, karena Pak Sekda, Alhamdulillah, kurang lebih ada satu bulan teman teman di Kominfo membebani sama–sama aplikasi ini dengan Dinas Arpus, sampai pada tataran peluncuran. Jadi sayang kalau semangat kami di Kominfo yang bisa dibilang 200 persen, kemudian tidak dilaksanakan," ujarnya.

Aplikasi Srikandi memiliki beberapa fitur utama yaitu fitur penciptaan arsip yang meliputi pembuatan, pengiriman, dan penerima naskah dinas secara elektronik antar-instansi pemerintah.

Ada juga fitur pemeliharaan arsip untuk menjaganya tetap autentik, utuh dan terpercaya, fitur penggunaan arsip oleh yang berhak, serta fitur penyusutan arsip yang meliputi pemindahan dan pemusnahan arsip.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023