Kasus kebakaran bangunan rumah yang terjadi di wilayah Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo sepanjang tahun 2023, tercatat penyebabnya akibat hubungan arus pendek atau korsleting listrik.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bone Bolango Roynal Akbar Otoluwa di Gorontalo, Kamis mengatakan dari temuan yang didapatkan selama melaksanakan penanganan kebakaran di permukiman warga, rata-rata ditemukan akibat korsleting listrik.
"Korsleting listrik menjadi salah satu penyebab utama terjadinya kebakaran rumah warga. Kasus yang sering kita temukan yaitu berasal dari sambungan kabel alat elektronik dan lain-lain," katanya.
Berdasarkan data yang ada sejak Januari hingga akhir Desember 2023, pihaknya telah menangani 102 kasus, baik itu kejadian kebakaran maupun non kebakaran.
Sementara dari angka tersebut, kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pun ikut mendominasi jumlah kasus yang ditangani.
Untuk kasus yang tergolong dalam non kebakaran sendiri kata dia, di antaranya penanganan gangguan atau ancaman binatang buas, pohon tumbang, hingga suplai air bersih selama musim kemarau.
Dari kasus-kasus yang ada, lambatnya pelaporan warga kepada pihak Damkar tentang adanya peristiwa kebakaran atau kejadian lainnya, menjadi salah satu kendala yang sering dihadapi selama menjalankan tugas dan fungsinya.
"Kenyataan yang sering terjadi, lebih banyak warga yang hanya datang menonton peristiwa dari pada menginformasikan kepada kami, terlebih jika jaraknya jauh dari posko Damkar. Inilah yang terus kita sosialisasikan," kata Roynal.
Untuk kesiapan armada, pihaknya hanya memiliki dua unit mobil Damkar dan 27 orang personel yang terbagi dalam tiga regu dan disiagakan selama 24 jam setiap harinya.
Wilayah Kabupaten Bone Bolango sendiri kata dia, idealnya harus memiliki minimal delapan unit mobil damkar yang disiagakan di empat wilayah manajemen kebakaran, antara lain wilayah Suwawa, Tapa, Kabila dan Bone pesisir.
"Untuk armada kita bersyukur memiliki dua unit, namun alangkah baiknya ditambah agar wilayah lainnya dapat kita jangkau dengan waktu yang efektif," imbuhnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bone Bolango Roynal Akbar Otoluwa di Gorontalo, Kamis mengatakan dari temuan yang didapatkan selama melaksanakan penanganan kebakaran di permukiman warga, rata-rata ditemukan akibat korsleting listrik.
"Korsleting listrik menjadi salah satu penyebab utama terjadinya kebakaran rumah warga. Kasus yang sering kita temukan yaitu berasal dari sambungan kabel alat elektronik dan lain-lain," katanya.
Berdasarkan data yang ada sejak Januari hingga akhir Desember 2023, pihaknya telah menangani 102 kasus, baik itu kejadian kebakaran maupun non kebakaran.
Sementara dari angka tersebut, kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pun ikut mendominasi jumlah kasus yang ditangani.
Untuk kasus yang tergolong dalam non kebakaran sendiri kata dia, di antaranya penanganan gangguan atau ancaman binatang buas, pohon tumbang, hingga suplai air bersih selama musim kemarau.
Dari kasus-kasus yang ada, lambatnya pelaporan warga kepada pihak Damkar tentang adanya peristiwa kebakaran atau kejadian lainnya, menjadi salah satu kendala yang sering dihadapi selama menjalankan tugas dan fungsinya.
"Kenyataan yang sering terjadi, lebih banyak warga yang hanya datang menonton peristiwa dari pada menginformasikan kepada kami, terlebih jika jaraknya jauh dari posko Damkar. Inilah yang terus kita sosialisasikan," kata Roynal.
Untuk kesiapan armada, pihaknya hanya memiliki dua unit mobil Damkar dan 27 orang personel yang terbagi dalam tiga regu dan disiagakan selama 24 jam setiap harinya.
Wilayah Kabupaten Bone Bolango sendiri kata dia, idealnya harus memiliki minimal delapan unit mobil damkar yang disiagakan di empat wilayah manajemen kebakaran, antara lain wilayah Suwawa, Tapa, Kabila dan Bone pesisir.
"Untuk armada kita bersyukur memiliki dua unit, namun alangkah baiknya ditambah agar wilayah lainnya dapat kita jangkau dengan waktu yang efektif," imbuhnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023