Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 3 Kota Gorontalo berhasil menjadi juara Lomba Bedug 2016 se-Provinsi Gorontalo untuk tingkat pelajar di Lapangan Taruna, Kota Gorontalo, Sabtu.

Dengan menggunakan bedug sebagai alat musik utama, tim SMK 3 Kota Gorontalo juga menggunakan properti lainnya sebagai alat musik pendukung.

Lomba Bedug se-Provinsi Gorontalo merupakan kegiatan tahunan yang digelar oleh Dinas Perhubungan Pariwisata dan Kominfo Provinsi Gorontalo pada bulan ramadhan.

Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan dari Pesona Lebaran Idul Fitri, selain Festival Tumbilotohe dan Karapan Sapi.

Plh Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Anis Naki saat penyerahan hadiah kepada pemenang mengatakan, tahun berikutnya, kegiatan Lomba Bedug ini akan lebih diramaikan lagi.

"Saya berharap ke depan lomba ini akan semakin banyak pesertanya dan diikuti oleh peserta dari luar daerah," harap Anis.

Ia menjelaskan, Lomba tersebut bertujuan agar remaja dapat mengembangkan bakat yang dimiliki, untuk melestarikan tradisi Gorontalo di bulan suci Ramadhan.

Sementara itu, Ketua tim dewan juri Lomba Bedug, Roni Monoarfa berharap, para peserta dapat berlatih keras agar hasil yang diperoleh akan lebih maksimal.

"Peserta menggabungkan rampak bedug dengan berbagai jenis musik, namun harus diingat juga, jangan meninggalkan atau melupakan tradisi tabuhan daerah Gorontalo," katanya.

Selain SMK 3 yang menjadi juara di tingkat pelajar, Kota Gorontalo meraih gelar juara 1 Lomba Bedug tingkat Kabupaten/Kota, sedangkan untuk tingkat umum, dijuarai oleh Hulonthalangi Percussion.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016