Tim Penggerak PKK Provinsi Gorontalo terus berkomitmen meningkatkan kompetensi keterampilan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) atau mitra binaan melalui pelatihan pemasaran digital di Kota Gorontalo, Selasa.

"Pelatihan ini diikuti pelaku UMKM termasuk siswa-siswi SMK bekerja sama dengan Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo," ucap Ketua Tim Penggerak PKK Djoewiati Kentjana Soebrata.

Dalam era digital yang berkembang pesat saat ini, keterampilan dalam memanfaatkan teknologi digital menjadi kebutuhan yang mendesak bagi setiap pelaku usaha, termasuk para pelaku UMKM. Karena harus disadari, UMKM merupakan tulang punggung perekonomian di daerah.

"Karena dengan penguasaan teknologi ini, tidak hanya akan memperluas jangkauan pemasaran produk, tetapi juga akan membuka peluang baru untuk meningkatkan daya saing dan pendapatan," ujar Djoewiati.

Ia membeberkan, ada beberapa tujuan dari pelatihan tersebut. Pertama, untuk meningkatkan kemampuan pelaku UMKM dalam memanfaatkan teknologi digital dalam memasarkan produk – produk unggulan.

Selanjutnya untuk memberikan pemahaman terkait penggunaan media sosial, platform E-Commerce dan strategi branding secara daring. Terakhir adalah mendorong peningkatan daya saing UMKM di Provinsi Gorontalo.

"Kita mengundang Vice President Lazada langsung di workshop ini. Saya berharap ibu bapak dan adik- adik sekalian dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Jangan ragu bertanya dan berdiskusi dengan para narasumber. Ini kesempatan kita untuk bisa memajukan UMKM," kata dia.

Pelatihan pemasaran digital UMKM itu turut dihadiri Pj Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin, Vice President Goverment Affairs Lazada Indonesia, Kepala Kantor perwakilan BNI, serta Kepala Dinas Kumperindag, Kominfotik dan Pariwisata.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024