Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut
pendidikan di Indonesia akan setara dengan negara-negara Organisasi
untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD/Organization for Economic
Co-operation and Development).
Hal itu disampaikan Presiden Jokowi saat membuka rapat terbatas dengan topik Lanjutan Pembahasan Evaluasi Pelaksanaan Ujian Nasional di Kantor Presiden di Jakarta, Senin.
Presiden menyampaikan ada tren yang cukup baik dan signifikan dalam hal kenaikan skor pendidikan Indonesia versi OECD.
"Peningkatan yang cukup tajam dan jika tren ini berlanjut, maka diperkirakan tahun 2030, pendidikan di Indonesia akan setara dengan negara-negara di OECD," kata Presiden.
Ia menyampaikan kenaikan skor pendidikan Indonesia dalam beberapa lingkup harus disikapi dengan baik.
Belum lama ini, hasil laporan Programme Internationale for Student Assesment (PISA) oleh OECD menunjukkan prestasi kenaikan skor pendidikan Indonesia yang terus membaik pada 2015.
Kenaikan itu terutama terjadi di wilayah pendidikan membaca dan matematika yang menunjukkan lompatan yang tinggi.
"Inilah yang saya kira perlu dipertimbangkan oleh Mendikbud bahwa jangan sampai, karena kalau kita lihat di negara-negara lain justru mengalami penurunan skor. Tapi di Indonesia justru skornya naik. Ini untuk, sebagai salah satu pegangan," kata Presiden.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
Hal itu disampaikan Presiden Jokowi saat membuka rapat terbatas dengan topik Lanjutan Pembahasan Evaluasi Pelaksanaan Ujian Nasional di Kantor Presiden di Jakarta, Senin.
Presiden menyampaikan ada tren yang cukup baik dan signifikan dalam hal kenaikan skor pendidikan Indonesia versi OECD.
"Peningkatan yang cukup tajam dan jika tren ini berlanjut, maka diperkirakan tahun 2030, pendidikan di Indonesia akan setara dengan negara-negara di OECD," kata Presiden.
Ia menyampaikan kenaikan skor pendidikan Indonesia dalam beberapa lingkup harus disikapi dengan baik.
Belum lama ini, hasil laporan Programme Internationale for Student Assesment (PISA) oleh OECD menunjukkan prestasi kenaikan skor pendidikan Indonesia yang terus membaik pada 2015.
Kenaikan itu terutama terjadi di wilayah pendidikan membaca dan matematika yang menunjukkan lompatan yang tinggi.
"Inilah yang saya kira perlu dipertimbangkan oleh Mendikbud bahwa jangan sampai, karena kalau kita lihat di negara-negara lain justru mengalami penurunan skor. Tapi di Indonesia justru skornya naik. Ini untuk, sebagai salah satu pegangan," kata Presiden.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016