Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menggelar rapat koordinasi bersama Pemkab Bone Bolango dan Pemkot Gorontalo serta Balai Wilayah Sungai (BWS) dan Balai Jalan Nasional, terkait pelaksanaan proyek strategis nasional, Kamis.

Gubernur menjelaskan rakor terkait dengan tindak lanjut hasil rapat terbatas dengan Presiden Jokowi dan sejumlah menteri terkait, beberapa waktu lalu di Istana Negara.

"Di antaranya yaitu revitalisasi Danau Limboto, kelanjutan pekerjaan Gorontalo Outer Ring Road (GORR) dan pembangunan Waduk Bone Hulu dan Bulango Ulu," kata Gubernur.

Ia menambahkan terkait dengan hal tersebut, setelah perayaan Idul Fitri pihaknya akan segera menindaklanjutinya dengan mendatangi sejumlah kementerian/lembaga terkait.

Menurutnya Presiden menyetujui beberapa proyek strategis yang telah diusulkan, salah satunya adalah proyek revitalisasi Danau Limboto yang akan dikerjasamakan dengan TNI-Polri, untuk penghijauan di kawasan Hulu.

"Kawasan hulu ini mencakup beberapa kecamatan, khususnya di Kabupaten Gorontalo, itu nantinya akan dihijaukan oleh TNI-Polri," jelasnya.

Terkait dengan penghijauan di wilayah Hulu, Pemprov Gorontalo rencananya akan segera melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) pada tanggal 21 Juni nanti, dengan TNI-Polri yang dirangkaikan dengan buka puasa bersama.

Segera pihaknya akan mencari anggaran untuk memulai pelaksanaan penghijauan di kawasan hulu tersebut, lewat APBD-Perubahan tahun ini.

"Setelah dimulai baru kemudian kita akan melapor ke Presiden, bahwa pemprov sudah memulai penghijauan di hulunya," ungkapnya.

Dijelaskan, percuma pemerintah terus melakukan revitalisasi Danau Limboto, dengan melakukan pengerukan danau, sementara hulunya tetap rusak, sehingga tidak memaksimalkan apa yang sudah dikerjakan saat ini.

Pewarta: Farid

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017