Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, mendorong percepatan pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Kecamatan Tomilito yang bernilai Rp2,6 triliun, dan berkapasitas 2x50 megawatt.

Wakil Bupati Roni Imran, Sabtu, di Gorontalo, mengatakan, investasi ini dipastikan akan membantu pemenuhan listrik di tingkat provinsi, khususnya di kabupaten.

Di Kabupaten Gorontalo akan pula didirikan beberapa pabrik, diantaranya sektor kayu lapis oleh perusahaan hutan tanaman industri (HTI).

Percepatan pembangunan PLTU itu relevan terus didorong, sebab akan ada industri lain yang segera beroperasi, dan kelak akan mendorong peningkatan perekonomian makro di daerah ini, katanya.

Selain itu, kata dia, pembangunan PLTU Tomilito diperkirakan akan menyerap tenaga kerja hingga 600 orang.

Pemkab melalui pemerintah kecamatan akan melakukan pendataan tenaga kerja produktif di setiap desa untuk dipekerjakan karena salah satu syarat program investasi di daerah ini adalah memprioritaskan rekrutmen tenaga kerja lokal.

Khusus mengenai tenaga kerja asing dari Korea dan China yang dipekerjakan pihak investor pembangunan PLTU Tomilito, kata Wakil Bupati, Pemkab telah menurunkan tim terpadu dipimpin Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi setempat bekerja sama dengan instansi teknis terkait dan aparat penegak hukum, untuk memeriksa seluruh dokumen administrasi ketenagakerjaan mereka.

"Termasuk tahapan pekerjaan mereka sebagai upaya memastikan aktivitas tenaga kerja asing di daerah ini," ujarnya.

Pemkab juga akan mendorong peningkatan usaha pertanian oleh petani lokal untuk komoditas pangan harian, seperti beras, sayuran, buah-buahan, rempah-rempah termasuk ternak sapi dan ayam untuk memenuhi logistik pekerja pembangunan PLTU tersebut.

Pemkab optimistis, aktivitas pembangunan PLTU Tomilito akan mendorong kemajuan perekonomian masyarakat di berbagai sektor, serta mendorong peningkatan perekonomian daerah.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017