Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Koordinator tim survei Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Ratih Tunjung Utami mengungkapkan, diplomat internasional dari 14 negara akan mengunjungi Gorontalo guna menggali potensi ekonomi dan pariwisata.

"Gorontalo dipilih sebagai titik kunjungan dari Sekolah Pimpinan Luar Negeri (Sesparlu) international angkatan ke-19, dan diplomat senior dari 14 negara," kata Ratih.

14 diplomat internasional berasal Meksiko, Korea Selatan, Australia, Tiongkok, Kamboja, Laos, Myanmar, Vietnam, Fiji, Vanuatu, Kepulauan Solomon, Papua New Guinea (PNG), Timor Leste dan Belize.

Dijelaskan, Provinsi Gorontalo dipilih sebagai titik kunjungan Sesparlu angkatan ke-19 dan diplomat senior itu karena karena sesuai dengan visi dari Presiden Jokowi arahnya adalah ke sisi kemaritiman.

Indonesia bagian timur sangat kaya dan melekat dengan kebudayaan maritim, sehingga pimpinan Sesparlu merasa pelu untuk mengenalkan lebih dekat kawasan timur kepada diplomat senior luar negeri.

"Ini saat yang tepat mengenalkan Gorontalo, di mana mengundang diplomat asing dari 14 negara, dan bahkan ada beberapa di antara mereka yang belum pernah ke Indonesia," tambahnya.

Menurutnya, ini merupakan hal yang tepat untuk kenalkan kepada mereka bahwa Indonesia tidak hanya Bali, Jakarta atau Manado, tapi ada juga Gorontalo yang memiliki potensi yang besar untuk ditingkatkan sektor pariwisata, maupun potensi ekonomi lainya.

Rencananya rombongan akan tiba di Gorontalo tanggal 15 Oktober, dan akan mengunjungi beberapa tempat wisata di Gorontalo selama 5 hari.

Mereka akan mengunjungi Kabupaten Gorontalo, khususnya di Desa Wisata Religius Bubohu Bongo dan Danau Limboto, di Kota Gorontalo akan mengunjungi Benteng Otanaha.

Kemudian lanjut tempat wisata Taman Laut Olele di Kabupaten Bone Bolango, Pulo Cinta, Pelelangan Ikan dan Hutan Lindung Nantu serta Suku Bajo Terapung di Kabupaten Boalemo.

Pewarta: Farid

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017