Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Provinsi Gorontalo, menyusun rencana pembangunan industri daerah untuk mendorong pengembangan industri yang ada di daerah tersebut.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo Hadijah U Tayeb, Sabtu mengatakan, dalam penyusunan rencana itu dibentuk tim Rencana Induk Pembangunan Industri Kabupaten, tim Kelompok Kerja dan tim Survei Data Sekretariat.

"Selain itu menjalin kita koordinasi antara mitra terkait berdasarkan data Industri Kecil Menengah (IKM) yang ada di daerah," ujarnya.

Ia mengungkapkan bahwa menurut data IKM 2016, di Kabupaten Gorontalo terdapat 3.295 unit usaha serta 16 sentra IKM.

"Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo telah menyampaikan harapan agar industri yang ada di daerah dapat terus didorong dan diakomodir, serta bisa saling bersinergi satu sama lain," jelasnya.

Misalnya ada IKM yang membuat bahan setengah jadi, kemudian bahan jadinya bisa dibuat oleh industri lain agar nilai tambah maupun nilai ekonominya dapat dirasakan.

"Selama ini di Kabupaten Gorontalo banyak produk yang dikirim keluar daerah maupun luar negeri namun masih dalam bentuk mentahan atau bahan baku dan setengah jadi," ungkap Hadijah.

Oleh karena itu diharapkan agar produk industri di daerah dapat mengembangkan produknya agar memiliki nilai tambah, dapat membuka lapangan pekerjaan dan meningkatkan perekonomian masyarakat dan daerah.

Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gorontalo, Sunarto Tangahu menambahkan bahwa saat ini pihaknya sedang merencanakan pengembangan industri sulam Karawo dan industri cabai.

"Pengembangan ini juga akan kita diskusikan dengan para konsultan, dan saya mengimbau agar anggota IKM dapat membantu dan saling bersinergi dalam peningkakan industri daerah," tutupnya.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017