Gorontalo, (ANTARA Gorontalo) - Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Gorontalo, menyatakan sebanyak 252 koperasi di daerah itu, tergolong sangat sehat.

Kepala Dinas Koperindag dan UKM setempat, Cokra Katili, mengatakan, selain berhasil mengelolah manajemen koperasi yang baik dengan menaikkan jumlah anggota dan kepemilikan aset, serta menjalankan sistem simpan pinjam yang mengedepankan kepentingan anggotanya, koperasi dinyatakan sehat jika berhasil menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT).

Seperti RAT yang digelar Koperasi Serba Usaha (KSU) Semangat Karya, di Desa Lamu Kecamatan Batudaa Pantai.

KSU ini kata Cokro, merupakan salah satu koperasi tergolong sehat dari 252 koperasi yang ada. Dimana sebelumnya tercatat 338 koperasi berada di wilayah Kabupaten Gorontalo.

Cokro mengatakan, pengelolaan koperasi di daerah itu, diharapkan tidak hanya berorientasi pada kesejahteraan anggota dan pengurus saja, namun harus mampu memberikan sentuhan bagi warga miskin agar mampu keluar dari kesulitan ekonomi yang dihadapi.

"Jika koperasi turut serta mengambil bagian pada upaya pengentasan kemiskinan di daerah ini, maka jumlah warga miskin dapat ditekan," Ungkap Cokro.

Ketua Dewan Pembina Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda)Kabupaten Gorontalo, Abdul Azis Hasan, mengatakan, koperasi harus mampu menjalankan usahanya dengan sistem usaha simpan pinjam yang baik, berinovasi dalam berbagai bentuk usaha lainnya untuk menumbuhkan motivasi bagi para anggota.

"Agar berdampak pada peningkatan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat," Kata Abdul.

Selama kurun waktu 8 tahun ini, KSU Semangat Karya berhasil meraih keuntungan dan mengelolah perputaran uang sebesar Rp1 miliar dimana keanggotaannya menjangkau wilayah Provinsi Gorontalo dan Sulawesi Tengah.

Dengan total aset yang dimiliki mencapai Rp800 juta.

Pada RAT tersebut, juga diresmikan Toko Serba Ada (TOSERBA) yang berhasil dibangun dari keuntungan pengelolaan koperasi tersebut, diwarnai dengan penyerahan bantuan sembilan bahan pokok (Sembako) kepada 50 keluarga miskin. (Susanti Sako)

Pewarta:

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2013