Gorontalo, (Antara) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, menyerahkan bantuan barang melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) kepada 15 Industri Kecil Menengah (IKM) hasil turunan pohon aren, di Kecamatan Bulango Ulu, Senin.
Bantuan yang diberikan berupa tangki air yang berkapasitas 650 liter, mesin pompa air 200 watt, generator 600 watt, wajan, ember plastik, pengaduk gula aren, cetakan gula aren dan mesin pengaduk gula aren.
Kepala Dinas perindustrian dan Perdagangan setempat, Basir Noho mengatakan para penerima bantuan itu diproyeksikan untuk dapat mengembangkan turunan aren menjadi produk gula semut.
"Mereka telah kita berikan fasilitas gedung pengolahan aren dan didukung dengan peralatan penunjang, agar gedung pengolahan bersih, higienis dan nyaman bagi mereka," jelasnya.
Produk hasil dari para pelaku IKM aren akan dipusatkan di Unit Pengolahan Terpadu (UPT) Aren di Desa Mongiilo yang memiliki gedung pengolahan hasil, gedung pengemasan dan promosi.
"Untuk tahun 2017 ini baru 15 unit usaha yang kita berikan bantuan dari 332 unit usaha aren yang berada di sekitar UPT Aren terlebih dahulu," pungkasnya.
Sedangkan untuk unit usaha aren lainnya, Basir mengungkapkan akan diberikan bantuan secara bertahap.
Ia menjelaskan bahwa dalam satu hari setiap perajin di unit usaha mampu menghasilkan 10 kilogram gula aren yang pemasarannya dilakukan secara lokal dan sesuai pesanan.
"Pohon aren dapat menghasilkan berbagai produk, dan saat ini kita sedang mengembangkan gula semut aren atau biasa di sebut Gula Aren Bulango Ulu (Gabulu)," pungkasnya.
Namun untuk gula semut aren, baru diproduksi oleh 25 unit usaha yang dibina dan difasilitasi dengan Rumah Produksi Aren (RPA).
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
Bantuan yang diberikan berupa tangki air yang berkapasitas 650 liter, mesin pompa air 200 watt, generator 600 watt, wajan, ember plastik, pengaduk gula aren, cetakan gula aren dan mesin pengaduk gula aren.
Kepala Dinas perindustrian dan Perdagangan setempat, Basir Noho mengatakan para penerima bantuan itu diproyeksikan untuk dapat mengembangkan turunan aren menjadi produk gula semut.
"Mereka telah kita berikan fasilitas gedung pengolahan aren dan didukung dengan peralatan penunjang, agar gedung pengolahan bersih, higienis dan nyaman bagi mereka," jelasnya.
Produk hasil dari para pelaku IKM aren akan dipusatkan di Unit Pengolahan Terpadu (UPT) Aren di Desa Mongiilo yang memiliki gedung pengolahan hasil, gedung pengemasan dan promosi.
"Untuk tahun 2017 ini baru 15 unit usaha yang kita berikan bantuan dari 332 unit usaha aren yang berada di sekitar UPT Aren terlebih dahulu," pungkasnya.
Sedangkan untuk unit usaha aren lainnya, Basir mengungkapkan akan diberikan bantuan secara bertahap.
Ia menjelaskan bahwa dalam satu hari setiap perajin di unit usaha mampu menghasilkan 10 kilogram gula aren yang pemasarannya dilakukan secara lokal dan sesuai pesanan.
"Pohon aren dapat menghasilkan berbagai produk, dan saat ini kita sedang mengembangkan gula semut aren atau biasa di sebut Gula Aren Bulango Ulu (Gabulu)," pungkasnya.
Namun untuk gula semut aren, baru diproduksi oleh 25 unit usaha yang dibina dan difasilitasi dengan Rumah Produksi Aren (RPA).
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017