Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, memberikan kendaraan roda dua kepada empat kepala dusun atau kadus Desa Bululi, Kecamatan Asparaga, yang telah usai masa tugasnya.
Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, Selasa, mengatakan bahwa pemberian fasilitas kendaraan roda dua itu merupakan bentuk perhatian dari pemerintah bagi para kepala dusun yang telah mengabdi.
"Ini adalah bentuk penghargaan bagi dedikasi dan pengabdian para kepala dusun yang telah bekerja dengan baik dan menjalankan tugasnya," ujar Bupati usai menyerahkan secara resmi motor tersebut.
Nelson mengungkapkan bahwa pemerintah daerah selalu berkomitmen untuk mengapresiasi setiap dedikasi aparat daerah, terutama pada kepala dusun yang telah lama bekerja.
"Pada awalnya, pemerintah desa dan kecamatan sepakat untuk memberikan tunjangan berupa uang tunai, namun jika diberikan insentif nanti akan habis," kata dia.
Karena itu, bentuk apresiasi berupa tunjangan dialihkan ke pemberian kendaraan roda dua. Diharapkan kendaraan tersebut dapat bermanfaat bagi peningkatan ekonomi keluarga.
"Motor ini diberikan agar dapat dimanfaatkan untuk keperluan anggota keluarga dan juga bisa untuk berjualan dan membawa barang ataupun hasil produksi kebun dan lainnya," kata Nelson.
Ia pun meminta agar para penerima dapat merawat dengan baik bantuan tersebut sehingga dapat menjadi aset bagi peningkatan perekonomian keluarga hingga kedepan.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, Selasa, mengatakan bahwa pemberian fasilitas kendaraan roda dua itu merupakan bentuk perhatian dari pemerintah bagi para kepala dusun yang telah mengabdi.
"Ini adalah bentuk penghargaan bagi dedikasi dan pengabdian para kepala dusun yang telah bekerja dengan baik dan menjalankan tugasnya," ujar Bupati usai menyerahkan secara resmi motor tersebut.
Nelson mengungkapkan bahwa pemerintah daerah selalu berkomitmen untuk mengapresiasi setiap dedikasi aparat daerah, terutama pada kepala dusun yang telah lama bekerja.
"Pada awalnya, pemerintah desa dan kecamatan sepakat untuk memberikan tunjangan berupa uang tunai, namun jika diberikan insentif nanti akan habis," kata dia.
Karena itu, bentuk apresiasi berupa tunjangan dialihkan ke pemberian kendaraan roda dua. Diharapkan kendaraan tersebut dapat bermanfaat bagi peningkatan ekonomi keluarga.
"Motor ini diberikan agar dapat dimanfaatkan untuk keperluan anggota keluarga dan juga bisa untuk berjualan dan membawa barang ataupun hasil produksi kebun dan lainnya," kata Nelson.
Ia pun meminta agar para penerima dapat merawat dengan baik bantuan tersebut sehingga dapat menjadi aset bagi peningkatan perekonomian keluarga hingga kedepan.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017