Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Provinsi Gorontalo mengembangkan tanaman bawang merah di lokasi budidaya tanaman holtikultura Desa Ilomata Kecamatan Tabongo.
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo di Gorontalo, Senin, mengatakan pergantian musim saat ini sangat tepat untuk menanam dan mendorong peningkatan hasil pertanian komoditas bawang merah.
"Pengembangan tanaman hortikultura khusus untuk bawang merah akan difokuskan pada wilayah Kecamatan Tabongo. Sebagai pertimbangan dilihat dari lokasi dan pengairannya yang sangat baik," jelasnya.
Namun yang masih menjadi kendala yaitu pasokan bibit bawang merah yang masih didatangkan dari luar daerah Gorontalo.
Baca juga: Pemkab Gorontalo Akan Bangun Jembatan Pendukung Akses Pertanian
"Saya menargetkan, daerah kita akan bisa menghasilkan bibit bawang merah sendiri dari hasil budidaya," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Gorontalo Rahmat Pomalingo menambahkan bahwa saat ini telah memberikan bantuan bibit bawang merah kepada petani sebanyak 25 ton yang disebarkan pada 10 kelompok tani.
"Bahkan saat ini sudah sebanyak 12,5 ton bibit bawang merah yang telah dibudidayakan oleh kelompok tani penerima bantuan," jelasnya.
Rahmat mengaku bahwa bibit bawang yang diberikan merupakan varietas unggul dan pihaknya berharap hasil dari bantuan tersebut dapat terus berlanjut.
Untuk area tanam seluas satu hektare, petani menggunakan satu ton bibit dengan umur panen 65 hari dan dari hasil satu ton tersebut petani dapat meraih lima ton panen bawang merah.
"Untuk petani bawang yang ada, masih akan terus kita lakukan pembinaan, mengingat petani kita sekarang adalah petani pemula dalam budidaya bawang merah," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo di Gorontalo, Senin, mengatakan pergantian musim saat ini sangat tepat untuk menanam dan mendorong peningkatan hasil pertanian komoditas bawang merah.
"Pengembangan tanaman hortikultura khusus untuk bawang merah akan difokuskan pada wilayah Kecamatan Tabongo. Sebagai pertimbangan dilihat dari lokasi dan pengairannya yang sangat baik," jelasnya.
Namun yang masih menjadi kendala yaitu pasokan bibit bawang merah yang masih didatangkan dari luar daerah Gorontalo.
Baca juga: Pemkab Gorontalo Akan Bangun Jembatan Pendukung Akses Pertanian
"Saya menargetkan, daerah kita akan bisa menghasilkan bibit bawang merah sendiri dari hasil budidaya," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Gorontalo Rahmat Pomalingo menambahkan bahwa saat ini telah memberikan bantuan bibit bawang merah kepada petani sebanyak 25 ton yang disebarkan pada 10 kelompok tani.
"Bahkan saat ini sudah sebanyak 12,5 ton bibit bawang merah yang telah dibudidayakan oleh kelompok tani penerima bantuan," jelasnya.
Rahmat mengaku bahwa bibit bawang yang diberikan merupakan varietas unggul dan pihaknya berharap hasil dari bantuan tersebut dapat terus berlanjut.
Untuk area tanam seluas satu hektare, petani menggunakan satu ton bibit dengan umur panen 65 hari dan dari hasil satu ton tersebut petani dapat meraih lima ton panen bawang merah.
"Untuk petani bawang yang ada, masih akan terus kita lakukan pembinaan, mengingat petani kita sekarang adalah petani pemula dalam budidaya bawang merah," pungkasnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018