Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Provinsi Gorontalo bersama PT Trijaya Tangguh bekerjasama dalam peningkatan sumber daya manusia (SDM), dengan melakukan pelatihan dan edukasi.
"Tidak sekadar mengolah hasil dari pertanian dan mempekerjakan orang, tapi menjadi tempat belajar juga," kata Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, Rabu.
Selain itu kata Nelson, siswa dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan institusi terkait dapat belajar mengenai pengolahan kelapa dan pengoperasian mesin di PT Trijaya Tangguh.
"Terkadang perusahaan itu merekrut karyawan tidak sesuai dengan keinginan mereka, oleh karena itu kita ciptakan SDM yang mampu melalui pendidikan formal maupun Dinas Tenaga Kerja, sehingga dapat di pekerjakan," ucapnya.
Namun melalui pendidikan dan pelatihan itu menurut Bupati, bukan hanya kemampuan saja yang dapat ditingkatkan, tapi juga mentalitas kerja.
Sementara itu, Komisaris PT Trijaya Tangguh Terry menambahkan bahwa saat ini operator mesin di perusahaanya mendatangkan sdm dari pulau Jawa dan melatih pekerja lokal di Gorontalo.
"Teknologi yang kita gunakan berasal dari Eropa dan operator kita mengajarkan kepada pekerja lokal, namun memang membutuhkan waktu," ucapnya.
Terkait rencana Bupati Gorontalo dalam membuat sekolah teknik mesin, pihaknya menyambut baik karena SDM yang telah memiliki dasar kemampuan dan cepat terserap oleh perusahaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
"Tidak sekadar mengolah hasil dari pertanian dan mempekerjakan orang, tapi menjadi tempat belajar juga," kata Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, Rabu.
Selain itu kata Nelson, siswa dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan institusi terkait dapat belajar mengenai pengolahan kelapa dan pengoperasian mesin di PT Trijaya Tangguh.
"Terkadang perusahaan itu merekrut karyawan tidak sesuai dengan keinginan mereka, oleh karena itu kita ciptakan SDM yang mampu melalui pendidikan formal maupun Dinas Tenaga Kerja, sehingga dapat di pekerjakan," ucapnya.
Namun melalui pendidikan dan pelatihan itu menurut Bupati, bukan hanya kemampuan saja yang dapat ditingkatkan, tapi juga mentalitas kerja.
Sementara itu, Komisaris PT Trijaya Tangguh Terry menambahkan bahwa saat ini operator mesin di perusahaanya mendatangkan sdm dari pulau Jawa dan melatih pekerja lokal di Gorontalo.
"Teknologi yang kita gunakan berasal dari Eropa dan operator kita mengajarkan kepada pekerja lokal, namun memang membutuhkan waktu," ucapnya.
Terkait rencana Bupati Gorontalo dalam membuat sekolah teknik mesin, pihaknya menyambut baik karena SDM yang telah memiliki dasar kemampuan dan cepat terserap oleh perusahaan.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018