Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie meminta Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) rajin melakukan inspeksi mendadak (sidak) terkait dengan peredaran obat dan makanan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat.

"Sekarang banyak isu-isu yang beredar terkait dengan kehalalan produk makanan, obat dan kosmetik. Belum lagi makanan kedaluwarsa yang bebas dijual di pusat berbelanjaan. Ini yang harus menjadi perhatian BPOM," kata Rusli Habibie saat menerima Kepala BPOM Gorontalo yang baru Yudi Noviyandi di Gorontalo, Jumat.

Ia mengatakan, tidak ingin bahan makanan kedaluwarsa dan tidak layak konsumsi beredar di Gorontalo. Karena itu, butuh komitmen seluruh instansi terkait untuk mengawasi, memantau dan saling koordinasi.

Gubernur juga berharap BPOM secara intensif melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan produk larang edar dan pengusaha nakal yang meresahkan.

Ia mempersilakan radio milik pemprov, Radio Suara Rakyat Hulondalo (Suara RH) dijadikan media untuk sosialisasi.

Kedatangan Yudi sekaligus untuk melaporkan bahwa dirinya dipercaya sebagai Kepala BPOM yang baru.

Ia mengatakan ada sejumlah program yang dilakukan bekerja sama dengan pemerintah daerah, di antaranya pengawasan bersama dengan OPD dan pendampingan kepada UMKM Gorontalo.

 

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018