Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Gorontalo Triyanto Bialango mengatakan pihaknya menargetkan 312.778 anak di daerah tersebut mendapatkan vaksin campak dan rubella atau Measles Rubella (MR).

Menurut Triyanto, Senin, imunisasi MR akan diberikan secara serentak di 28 provinsi pada Agustus dan September 2018m untuk anak usia 9 bulan hingga 15 tahun.

Ia menjelaskan, imunisasi MR pada bulan Agustus menargetkan anak-anak usia sekolah, sementara pada bulan September untuk balita.

"Pelayanan dilakukan di Posyandu, Puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya," katanya dalam kegiatan Advokasi, Sosialisasi dan Koordinasi Kampanye Measles Rubella di Kota Gorontalo.

Ia target imunisasi MR mendapatkan dukungan semua pihak, dengan membangun kesadaran pentingnya vaksin terhadap penyakit yang disebabkan oleh virus Myxovirus Viridae Masles itu.

Provinsi Gorontalo ditargetkan mampu mengimunisasi anak sebesar 95 persen.

"Untuk vaksin dan sumber daya kami siap. Tapi yang penting adalah membangun kesadaran kepada masyarakat agar mau mengimunisasi anaknya supaya terhindar dari penyakit yang mematikan ini," tukasnya.

Sementara itu, Perwakilan UNICEF Khalik Malik mengemukakan, imunisasi MR secara nasional ditargetkan sukses untuk 32 juta anak di 28 Provinsi.

Pada tahun 2017 pemerintah pusat telah menggelar imunisasi MR kepada 35 juta anak di pulau Jawa.

"Yang kami hindari adalah wabah atau kejadian luar biasa akibat virus ini. Seperti yang terjadi awal tahun ini di Papua ada 70 anak yang meninggal akibat wabah campak. Ini contoh bagaimana imunisasi MR penting bagi anak Indonesia," jelasnya.

 

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018