Gorontalo, (Antara News) - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Desa Pangea, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo, diisi dengan penyuluhan pertanian dan perkebunan.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Boalemo, Triyono Badrudin selaku pemateri, Kamis, kepada para peserta penyuluhan memaparkan pentingnya bercocok tanam bagi peningkatan ekonomi masyarakat.
"Dengan bercocok tanam, pendapatan masyarakat dapat meningkat apalagi dengan dukungan lahan yang luas," ujarnya.
Ia mengungkapkan, daerah tersebut sangat strategis dengan luas lahan perkebunan yang besar untuk mendongkrak perekonomian masyarakat.
Untuk meyakinkan masyarakat, Triyono memaparkan strategi cara menanam yang baik, dan meminta agar lingkungan sekitar para peserta penyuluhan juga dapat diajak untuk sama-sama bercocok tanam. Sebab, menurutnya banyak cara yang bisa dilakukan demi terwujudnya perubahan.
"Saya yakin ketika program ini dijalankan, masyarakat akan sadar sadar sendirinya. Bahkan dari hasil dari kerja keras mereka bisa menambah sumber pendapatan mereka dari sisi perkebunan," kata dia.
Selain penyuluhan pertanian dan perkebunan, TMMD juga akan melakukan berbagai penyuluhan lain kepada masyarakat Desa Pange.
Penyuluhan yang dilakukan mengenai deradikalisasi, bahaya terorisme dan ISIS, bahaya narkoba dan minuman keras, serta penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara.
Selanjutnya ada penyuluhan hukum kekerasan dalam rumah tangga, ? penyuluhan mengenaipeternakan, kerukunan umar beragama, penyuluhan rekruitmen TNI, penyuluhan KB serta penyuluhan kesehatan lingkungan, dan pola hidup sehat.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Boalemo, Triyono Badrudin selaku pemateri, Kamis, kepada para peserta penyuluhan memaparkan pentingnya bercocok tanam bagi peningkatan ekonomi masyarakat.
"Dengan bercocok tanam, pendapatan masyarakat dapat meningkat apalagi dengan dukungan lahan yang luas," ujarnya.
Ia mengungkapkan, daerah tersebut sangat strategis dengan luas lahan perkebunan yang besar untuk mendongkrak perekonomian masyarakat.
Untuk meyakinkan masyarakat, Triyono memaparkan strategi cara menanam yang baik, dan meminta agar lingkungan sekitar para peserta penyuluhan juga dapat diajak untuk sama-sama bercocok tanam. Sebab, menurutnya banyak cara yang bisa dilakukan demi terwujudnya perubahan.
"Saya yakin ketika program ini dijalankan, masyarakat akan sadar sadar sendirinya. Bahkan dari hasil dari kerja keras mereka bisa menambah sumber pendapatan mereka dari sisi perkebunan," kata dia.
Selain penyuluhan pertanian dan perkebunan, TMMD juga akan melakukan berbagai penyuluhan lain kepada masyarakat Desa Pange.
Penyuluhan yang dilakukan mengenai deradikalisasi, bahaya terorisme dan ISIS, bahaya narkoba dan minuman keras, serta penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara.
Selanjutnya ada penyuluhan hukum kekerasan dalam rumah tangga, ? penyuluhan mengenaipeternakan, kerukunan umar beragama, penyuluhan rekruitmen TNI, penyuluhan KB serta penyuluhan kesehatan lingkungan, dan pola hidup sehat.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018