Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kanwil Kemenag Provinsi Gorontalo Mahmud Bobihoe, Minggu, mengatakan, persiapan akomodasi bagi jamaah calon haji di daerah itu sudah mencapai 97 persen.

"Berdasarkan hasil pertemuan bersama Kantor Kesehatan Pelabuhan, ada beberapa rekomendasi terkait fasilitas akomodasi yakni mess?atau asrama haji yang harus kami benahi," ujarnya di Gorontalo.

Menurutnya pembenahan dilakukan diantaranya dalam hal sanitasi dan pencahayaan di gedung asrama, yang saat ini sedang dalam pekerjaan.

"Kami harus menambah beberapa lampu di gedung asrama, untuk kenyamanan aktivitas para calon haji sebelum berangkat menunaikan ibadah ke tanah suci," jelasnya.

Selain itu, kualitas air bersih yang akan digunakan para Calon Jamaah Haji (CJH) selama di asrama juga harus ditingkatkan pada tahun ini.

"Untuk kualitas air, kami sedang menunggu hasil pemeriksaan dari Balai Teknik Kesehatan Lingkungan Manado," tambahnya.

Lebih lanjut ia mengungkapkan ada aturan yang yang berbeda dari pelaksanaan haji tahun 2018 dibanding dengan tahun sebelumnya.

Salah satunya mengenai tanda warna koper dan paspor milik calon haji yang berbeda untuk setiap rombongan.

Perbedaan tanda warna tersebut, lanjutnya, untuk mempermudah para calon haji dan petugas untuk mengenali rombongannya sendiri sehingga koordinasi akan lebih lancar.
 

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018