Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Gorontalo Umar Karim meminta pihak kepolisian segera mengusut aksi premanisme yang terjadi di daerah itu.
Umar Karim di Gorontalo, Senin, mengatakan, aksi premanisme dapat mengancam stabilitas keamanan dan ketertiban daerah.
Sehingga, kata dia, setiap aksi yang dilakukan oknum tidak bertanggungjawab, harus segera diusut agar tidak melebar ke berbagai wilayah.
"DPRD akan merekomendasikan kepada pihak kepolisian untuk segera mengusut aksi pelemparan yang dilakukan kepada para mahasiswa Universitas Gorontalo (UG)," kata Umar.
Apalagi, kata dia, aksi tersebut sangat mengancam stabilitas keamanan daerah. Bahkan jika tidak segera disikapi, dikhawatirkan akan mengancam stabilitas perekonomian daerah.
Pemerintah daerah diharapkan mampu bersinergi dengan pihak kepolisian maupun TNI, untuk menyikapi berbagai aksi premanisme.
Pelemparan yang dilakukan sekelompok orang tak dikenal kepada ratusan mahasiswa UG, dinilai sebagai bentuk kekerasan secara terbuka yang dapat mengancam stabilitas keamanan dan ketertiban daerah.
"Harus ada pihak yang bertanggungjawab pada aksi premanisme yang terjadi di daerah ini," kata Umar.
Puluhan orang tak dikenal yang diduga preman melakukan aksi penyerangan kepada ratusan mahasiswa UG yang akan menghadiri kegiatan dengar pendapat di DPRD Senin pagi pukul 10.00 Wita.
Mereka melakukan pelemparan batu yang mengakibatkan beberapa mahasiswa mengalami luka ringan di bagian kepala, bahkan beberapa mahasiswa sempat diancam dengan parang.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2013
Umar Karim di Gorontalo, Senin, mengatakan, aksi premanisme dapat mengancam stabilitas keamanan dan ketertiban daerah.
Sehingga, kata dia, setiap aksi yang dilakukan oknum tidak bertanggungjawab, harus segera diusut agar tidak melebar ke berbagai wilayah.
"DPRD akan merekomendasikan kepada pihak kepolisian untuk segera mengusut aksi pelemparan yang dilakukan kepada para mahasiswa Universitas Gorontalo (UG)," kata Umar.
Apalagi, kata dia, aksi tersebut sangat mengancam stabilitas keamanan daerah. Bahkan jika tidak segera disikapi, dikhawatirkan akan mengancam stabilitas perekonomian daerah.
Pemerintah daerah diharapkan mampu bersinergi dengan pihak kepolisian maupun TNI, untuk menyikapi berbagai aksi premanisme.
Pelemparan yang dilakukan sekelompok orang tak dikenal kepada ratusan mahasiswa UG, dinilai sebagai bentuk kekerasan secara terbuka yang dapat mengancam stabilitas keamanan dan ketertiban daerah.
"Harus ada pihak yang bertanggungjawab pada aksi premanisme yang terjadi di daerah ini," kata Umar.
Puluhan orang tak dikenal yang diduga preman melakukan aksi penyerangan kepada ratusan mahasiswa UG yang akan menghadiri kegiatan dengar pendapat di DPRD Senin pagi pukul 10.00 Wita.
Mereka melakukan pelemparan batu yang mengakibatkan beberapa mahasiswa mengalami luka ringan di bagian kepala, bahkan beberapa mahasiswa sempat diancam dengan parang.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2013