Gorontalo, (Antara News) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, bertekad untuk membangun pemerintahan yang cerdas, modern, dan gemilang (Cemerlang).
Hal ini diutarakan Sekda Kabupaten Bonebol Ishak Ntoma usai menjadi narasumber pada pelaksanaan yudisium dan kuliah pakar Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen dan Bisnis Gorontalo, di Aula Griya Mandiri Kampus STIA Bina Taruna Gorontalo, Sabtu.
Ia menjelaskan jika pemerintah daerah mendorong masyarakat dan juga Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk di dalamnya aparatur desa untuk mengambil peluang dan kesempatan untuk meningkatkan kompetensi dirinya dalam menghadapi kehidupan yang semakin maju dan kemampuan teknologi yang semakin tinggi saat ini.
"Menghadapi kemajuan yang semakin tinggi saat ini, kita harus siap terlebih melaksanakan pelayanan publik di pemerintahan. Salah satu yang mendesak dan sangat urgen itu adalah kemampuan memahami Informasi Teknologi (IT)," tutur Sekda.
Tidak hanya itu, masyarakat, ASN, dan juga aparat desa juga harus memahami manajemen pengelolaan keuangan daerah.
Dimana di dalamnya adalah laporan pertanggungjawaban dalam rangka untuk mewujudkan pemerintahan yang good governance (pemerintahan yang baik) dan clean governance (pemerintahan yang bersih). Suka atau tidak suka, mau atau tidak mau, ini sudah menjadi kebutuhan pemerintah daerah, termasuk masyarakat.
Untuk itu, pemerintah daerah dalam hal ini Bupati Hamim Pou memberikan dorongan dan rangsangan berupa beasiswa kepada masyarakat atau pemuda, ASN, termasuk juga aparat desa yang mau dan berkeinginan untuk meningkatkan kompetensinya untuk bisa mengambil pendidikan apakah Diploma, S1 bahkan S2.
"Ini harapan-harapan pemerintah daerah, sehingga kemampuan, profesionalisme, kompetensi masyarakat, terutama aparat itu semakin mumpuni dan profesional di dalam melayani publik khususnya sebagai pelayan masyarakat," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019
Hal ini diutarakan Sekda Kabupaten Bonebol Ishak Ntoma usai menjadi narasumber pada pelaksanaan yudisium dan kuliah pakar Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen dan Bisnis Gorontalo, di Aula Griya Mandiri Kampus STIA Bina Taruna Gorontalo, Sabtu.
Ia menjelaskan jika pemerintah daerah mendorong masyarakat dan juga Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk di dalamnya aparatur desa untuk mengambil peluang dan kesempatan untuk meningkatkan kompetensi dirinya dalam menghadapi kehidupan yang semakin maju dan kemampuan teknologi yang semakin tinggi saat ini.
"Menghadapi kemajuan yang semakin tinggi saat ini, kita harus siap terlebih melaksanakan pelayanan publik di pemerintahan. Salah satu yang mendesak dan sangat urgen itu adalah kemampuan memahami Informasi Teknologi (IT)," tutur Sekda.
Tidak hanya itu, masyarakat, ASN, dan juga aparat desa juga harus memahami manajemen pengelolaan keuangan daerah.
Dimana di dalamnya adalah laporan pertanggungjawaban dalam rangka untuk mewujudkan pemerintahan yang good governance (pemerintahan yang baik) dan clean governance (pemerintahan yang bersih). Suka atau tidak suka, mau atau tidak mau, ini sudah menjadi kebutuhan pemerintah daerah, termasuk masyarakat.
Untuk itu, pemerintah daerah dalam hal ini Bupati Hamim Pou memberikan dorongan dan rangsangan berupa beasiswa kepada masyarakat atau pemuda, ASN, termasuk juga aparat desa yang mau dan berkeinginan untuk meningkatkan kompetensinya untuk bisa mengambil pendidikan apakah Diploma, S1 bahkan S2.
"Ini harapan-harapan pemerintah daerah, sehingga kemampuan, profesionalisme, kompetensi masyarakat, terutama aparat itu semakin mumpuni dan profesional di dalam melayani publik khususnya sebagai pelayan masyarakat," pungkasnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019