Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Sebanyak tiga unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan untuk memadamkan api yang melalap satu unit rumah di Kelurahan Hutuo, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Minggu malam.
Kepala Unit Pemadam Kebakaran Kabupaten Gorontalo, Farid Taha mengatakan dugaan sementara kebakaran terjadi akibat hubungan arus pendek di rumah tersebut.
"Sesuai pengamatan kami di tempat kejadian, satu unit rumah terbakar diduga karena hubungan arus pendek. Dengan waktu respon tiga menit setelah menerima telepon adanya kebakaran ini, kami langsung melakukan pemadaman dan pendinginan," ujarnya.
Ia mengaku saat menuju lokasi kebakaran, akses jalan sempat terhambat karena banyaknya kendaraan yang berhenti untuk melihat kejadian itu.
"Banyak kebakaran terjadi karena adanya hubungan arus pendek, oleh karena itu kami mengimbau kepada masyarakat agar memperhatikan instalasi listrik yang sudah tidak layak pakai agar diperbarui," tegasnya.
Sementara itu, pemilik rumah Syamsudin Aliwu mengatakan jika ada lima orang anaknya yang tinggal di rumah tersebut.
"Saya sudah tinggal di rumah yang berdekatan dengan rumah yang terbakar, saya mengetahui terjadi kebakaran ketika anak saya berlarian dan berteriak saat api mulai melalap rumah," ucapnya.
Ia pun mengaku belum mengetahui pasti apa penyebab dari kebakaran yang melanda rumah.
Pihak Kepolisian masih melakukan penyelidikan atas kejadian itu dan tidak ada korban jiwa pada kebakaran tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019
Kepala Unit Pemadam Kebakaran Kabupaten Gorontalo, Farid Taha mengatakan dugaan sementara kebakaran terjadi akibat hubungan arus pendek di rumah tersebut.
"Sesuai pengamatan kami di tempat kejadian, satu unit rumah terbakar diduga karena hubungan arus pendek. Dengan waktu respon tiga menit setelah menerima telepon adanya kebakaran ini, kami langsung melakukan pemadaman dan pendinginan," ujarnya.
Ia mengaku saat menuju lokasi kebakaran, akses jalan sempat terhambat karena banyaknya kendaraan yang berhenti untuk melihat kejadian itu.
"Banyak kebakaran terjadi karena adanya hubungan arus pendek, oleh karena itu kami mengimbau kepada masyarakat agar memperhatikan instalasi listrik yang sudah tidak layak pakai agar diperbarui," tegasnya.
Sementara itu, pemilik rumah Syamsudin Aliwu mengatakan jika ada lima orang anaknya yang tinggal di rumah tersebut.
"Saya sudah tinggal di rumah yang berdekatan dengan rumah yang terbakar, saya mengetahui terjadi kebakaran ketika anak saya berlarian dan berteriak saat api mulai melalap rumah," ucapnya.
Ia pun mengaku belum mengetahui pasti apa penyebab dari kebakaran yang melanda rumah.
Pihak Kepolisian masih melakukan penyelidikan atas kejadian itu dan tidak ada korban jiwa pada kebakaran tersebut.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019