Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Gorontalo Ihsanurijal, Senin, mengatakan, produksi cabai rawit tahun 2013 di Gorontalo sebesar 127.824 kwinta.

Menurutnya, produksi itu mengalami kenaikan sebanyak 9.483 kwintal (8,01 persen) dibandingkan tahun 2012.

Ia menjelaskan, kenaikan produksi cabai rawit dari tahun 2012 ke tahun 2013 terjadi di Kabupaten Boalemo sebesar 12.310 kwintal (35,81 persen).

Sementara di Kabupaten Pohuwato ada kenaikan sebesar 8.485 kwintal (52,78 persen) dan di Kabupaten Bone Bolango sebesar 6.845 kwintal (44,54 persen).

Sedangkan di Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Gorontalo Utara dan Kota Gorontalo mengalami penurunan masing-masing sebesar 10.833 kwintal (-31,40 persen), 7.318 kwintal (-41,06 persen) dan 6 kwintal (-3,02 persen).

Persentase produksi cabai rawit tahun 2013 terbesar di Kabupaten Boalemo yaitu sebesar 36,52 persen, dan yang terendah di Kota Gorontalo sebesar 0,15 persen

Pada periode tahun 2012-2013, peningkatan terjadi pada triwulan I sebesar 22.547 kwintal (106,10 persen) dan pada triwulan IV naik sebesar 7.038 kwintal (29,40 persen).

Akan tetapi, pada triwulan II dan III mengalami penurunan masing-masing sebesar 1.869 kwintal (-6,43 persen) dan 18.233 kwintal (-41,34 persen).

"Pada tahun 2012, terjadi peningkatan luas panen dari triwulan ke triwulan berikutnya. Tetapi pada tahun 2011 dan 2013 terjadi kecenderungan menurun setiap triwulannya, kecuali pada triwulan IV 2013 yang mengalami peningkatan," tambahnya.

Pewarta: Debby Hariyanti Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014