Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gorontalo Utara mengapresiasi semangat pemerintah kabupaten setempat, khususnya Bupati Indra Yasin, dalam mencegah dan menekan kasus kekerdilan guna mewujudkan sumber daya manusia unggul pada masa mendatang di daerah itu.

"Dimana-mana beliau mengampanyekan upaya menekan 'stunting' (kekerdilan), termasuk pada beberapa kegiatan dalam kurun waktu sepekan ini, di antaranya saat pelantikan kepengurusan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Gorontalo Utara serta pada forum konsultasi publik terkait penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2021 pada Kamis (16/1)," ujar Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Gorontalo Utara Mikdad Yeser di Gorontalo, Jumat.

DPRD pun sepakat dengan gerakan tersebut karena kekerdilan perlu diintervensi.

Apalagi, kata dia, Bupati Indra menyebut angka kekerdilan di daerah itu cukup tinggi, yakni mencapai 26 kasus.


Bahkan, katanya, dari organisasi perangkat teknis (OPD) , sesuai pemaparan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat, Farida Minti, disebutkan angka kekerdilan mengalami peningkatan dari 33 menjadi 64 kasus selama 2017-2018.

"Semangat Pak Bupati perlu didukung penuh, termasuk dari kami para anggota DPRD yang akan ikut mengampanyekannya di setiap kecamatan yang dikunjungi," kata Mikdad.

Secara khusus, Komisi III dalam agenda turun lapangan untuk memonitor serta mengevaluasi beberapa capaian program pemerintah daerah pada Tahun Anggaran 2019, juga akan ikut memberi pengetahuan kepada masyarakat terkait dengan upaya pencegahan kekerdilan.

Komisi III DPRD secara khusus akan merekomendasikan kepada pemkab, khususnya OPD mitra, terkait perbaikan gizi masyarakat, mengingat tengkes terjadi karena kurangnya asupan gizi pada anak dalam 1.000 hari pertama kehidupan, yaitu semenjak anak masih di dalam kandungan hingga anak berusia dua tahun.

Seluruh OPD teknis, kata dia, diharapkan meningkatkan program perbaikan gizi anak dengan pemberian tambahan makanan bergizi, termasuk mengintervensi masyarakat miskin, khususnya ibu hamil, agar mendapatkan makanan bergizi yang baik dan seimbang.

"Secara bersama, kita mengintervensi perbaikan dan peningkatan gizi masyarakat dari hulu ke hilir, dalam upaya mencegah 'stunting' serta menurunkan angka kasus di daerah ini," kata politikus Partai NasDem dari Daerah Pemilihan (Dapil) IV Monano-Anggrek tersebut.
 
Mikdad Yeser, Wakil Ketua Komisi III DPRD, saat mendampingi Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin (kanan). (ANTARA/Susanti Sako)

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020