Gorontalo (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendistribusikan reagen kit dan Virus Media Transfer (VTM) sebanyak 20.000 unit untuk Provinsi Gorontalo.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo Misranda Nalole, Jumat, mengatakan bantuan tersebut masing-masing berjumlah 10.000 unit dan telah diterima oleh gugus tugas.
"Reagen kit dan VTM ini sangat penting untuk mempercepat proses tes usap di Laboratorium BPOM Gorontalo,” katanya.
Provinsi Gorontalo melakukan pengujian usap mandiri dengan bantuan tenaga dan laboratorium BPOM.
Reagen kit dengan merek Liveliver itu dikirim melalui ekspedisi seberat 100 kilogram, sedangkan VTM merek Genesis 250 kilogram.
Reagen itu dimanfaatkan sepenuhnya oleh BPOM, sementara VTM akan didistribusikan ke kabupaten dan kota untuk penelusuran kontak pasien terindikasi COVID-19. VTM digunakan sebagai wadah sampel atau spesimen yang diambil dari pasien.
Menurutnya, bantuan tersebut sangat dibutuhkan Gorontalo, terlebih barangnya sulit diperoleh dan harganya cukup mahal.
"Jika harus kita beli harganya cukup mahal dan belum tentu ada, karena dicari oleh semua daerah,” ujarnya.
Ia menjelaskan pemeriksaan dan uji usap saat ini masih diprioritaskan kepada pasien dengan tes cepat positif maupun yang kontak erat dengan pasien yang terkonfirmasi positif.