Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Kala nyeri muncul, tak semua orang diperbolehkan
mengonsumsi obat pereda nyeri, ujar spesialis anastesi, dr. Dwi Pantja
Wibowo, SpAn KIC-KMN.
"Mitosnya paracetamol adalah obat aman untuk digunakan siapapun.
Padahal, tidak selalu demikian. Pada orang dengan gangguan fungsi hati,
paracetamol bisa menjadi masalah, sehingga tak bisa digunakan," kata
dia di Jakarta, Selasa.
Pantja mengatakan, pada orang tanpa gangguan fungsi hatipun,
penggunaan obat dalam dosis tak tepat bisa menyebabkan efek samping yang
fatal.
Menurut dia, sebelum memutuskan menggunakan obat pereda nyeri
tertentu, sebaiknya kita memperhatikan penggunaannya, mulai dari dosis,
indikasi obat, efek samping.
Kemudian, kontra indikasi, peringatan terjadinya alergi, cara
pakai dan bahan tambahan dalam obat, untuk menghindari efek yang tidak
diinginkan.
"Setiap bahan yang kita masukan dalam tubuh, makanan, air putih,
atau obat, memiliki efek lanjut dan efek samping. Obat-obat yang dijual
bebas memang efek sampingnya tidak seberat obat-obatan dari resep
dokter, tetapi bila digunakan dalam dosis tidak tepat juga bisa berefek
tak diinginkan," kata dia.
Tak semua orang bisa konsumsi obat pereda nyeri
Selasa, 8 September 2015 23:55 WIB