Kasubsi Operasional Kantor SAR Timika, Hendra Salawane, di Timika, Kamis, mengatakan, kapal naas itu dilaporkan tenggelam pada posisi 173 derajat 59 menit bujur timur.
Berdasarkan laporan yang diterima Kantor SAR Timika, KM Putra Karla itu tenggelam setelah bocor.
"Tim kami sudah menuju lokasi dengan menggunakan dua perahu cepat, tetapi cuaca dan gelombang cukup ekstrim dan persediaan bahan kabar kurang memadai sehingga mereka kembali," kata Salawane.
Pada Kamis pagi, tim SAR Timika kembali bergerak menuju lokasi tenggelamnya KM Putra Karla menggunakan dua perahu cepat.
"Hingga sekarang pencarian masih terus dilakukan," jelasnya.
Hendra mengatakan KM Putra Karla itu mengangkut puluhan ton avtur. Kapal naas itu diawaki oleh tujuh orang ABK.
Upaya pencarian juga dilakukan pemilik KM Putra Karla dengan mengerahkan KM Kirana menuju titik tenggelamnya kapal naas itu.