Gorontalo (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Gorontalo menerima dana tanggung jawab sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR) sebesar Rp1,2 miliar dari PT Bank Sulut dan Gorontalo (BSG).
Dana tersebut diserahkan oleh Direktur Umum BSG Jouber R. J. Dondokambey kepada Gubernur Gorontalo Rusli Habibie di Manado, Sulut, Sabtu.
“Dana CSR ini akan dialokasikan kepada beberapa organisasi perangkat daerah. Saya berharap dana ini digunakan dengan maksimal untuk kepentingan masyarakat Gorontalo,” kata Gubernur Gorontalo Rusli Habibie.
Kepala Badan Keuangan Provinsi Gorontalo Danial Ibrahim mengatakan bantuan dana CSR itu sebagai bentuk kerja sama antara pihak BSG dengan Pemprov Gorontalo.
“Dana ini dikhususkan untuk menjalankan program-program yang cukup penting,” imbuhnya.
Pemprov Gorontalo menambah modal Rp10 miliar di BSG pada tahun 2021, sehingga total menjadi Rp47,09 miliar.
Dana sebesar itu belum termasuk dari pemerintah kabupaten dan kota se-Provinsi Gorontalo.
Pemprov Gorontalo menjadi pemegang saham terbesar keempat di BSG.
Pemegang saham terbesar BSG yakni Pemprov Sulut sebesar Rp372.471.100.000 (Rp372,47 miliar) atau 36,36 persen, disusul PT Mega Corpora Rp246.637.700.000 (Rp246,64 miliar) atau 24,08 persen.
Urutan ketigaPemerintah Kabupaten Boalemo Rp48.161.200.000 (Rp48,16 miliar) atau 4,70 persen dan Pemprov Gorontalo Rp47.094.000.000 (Rp47,09 miliar) atau 4.60 persen.
