Gorontalo (ANTARA) - DPC PDIP Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo akan memanfaatkan peluang untuk pengisian jabatan Wakil Bupati yang segera kosong setelah Thariq Modanggu dilantik sebagai Bupati menggantikan Indra Yasin yang telah tutup usia.
"Dalam politik segala kemungkinan pasti dapat terjadi. PDIP sebagai salah satu partai pengusung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2018 untuk Indra Yasin dan Thariq Modanggu (paket IQRA) tentu akan memanfaatkan peluang dalam pengisian Wakil Bupati pengganti antar waktu (PAW)," kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Gorontalo Utara, Deisy Sandra Maryana Datau, di Gorontalo, Selasa.
Mengingat pengisian tersebut bukan soal keinginan politik semata katanya, namun PDIP memilih tidak akan menjadi penonton dalam pengisian jabatan Wakil Bupati.
"Kami akan mengirimkan kader untuk menjadi salah satu pesaing dari dua calon Wakil Bupati yang akan dipilih Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) melalui mekanisme yang telah diatur dalam perundang-undangan," katanya.
Namun sejauh ini PDIP belum menyiapkan nama khusus yang akan dicalonkan.
Sehingga ia belum tahu persis apakah nama yang akan dijagokan partai tersebut adalah kader yang duduk di DPRD Kabupaten maupun dari luar.
"Kami masih akan membahas di tingkat partai, fraksi maupun partai pengusung," katanya lagi.
Ia sendiri tidak menampik jika berpeluang menjadi kader yang akan diusung PDIP untuk jabatan Wakil Bupati tersebut.
"Sekali lagi dalam politik semua bisa terjadi. Termasuk kemungkinan posisi Ketua DPRD Kabupaten dapat berganti jika saya menjadi salah satu yang diusulkan partai dan terpilih sesuai mekanisme pemilihan di lembaga ini," katanya pula.
Lima partai pengusung paket IQRA pada Pilkada 2018 yaitu PDIP, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Gerindra.
Rencananya lima partai tersebut akan membahas dua nama untuk calon Wakil Bupati pengganti antar waktu (PAW) yang akan diajukan ke Bupati dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
Deisy sendiri mengatakan, jika fraksi PDIP DPRD Gorontalo Utara sangat mendorong roda pemerintahan daerah tersebut dapat kembali dipimpin oleh paket lengkap yaitu Bupati dan Wakil Bupati.
Olehnya ia yang juga menjabat Ketua DPRD setempat sangat berharap proses pelantikan Bupati dapat secepatnya dilakukan sesuai regulasi. Untuk selanjutnya mempercepat proses pengisian Wakil Bupati.
Harapannya agar pelaksanaan roda pemerintahan daerah dapat berjalan normal dalam rangka mewujudkan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Utara periode 2018 hingga 2023.***
PDIP Gorontalo Utara akan isi peluang jabatan Wakil Bupati
Selasa, 15 Maret 2022 19:37 WIB