Surabaya (ANTARA GORONTALO) - Sebanyak 2.000 orang mengikuti mudik gratis
program Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang diselenggarakan
melalui PT Jasa Raharja ke sejumlah daerah di Pulau Jawa.
"Pendaftar 2.000 orang dengan daerah tujuan Jawa Barat, Jawa Tengah
dan Jawa Timur," ujar Kepala Cabang PT Jasa Raharja Jawa Timur Tri
Yugara di sela pemberangkatan bus mudik gratis di Makodam V/Brawijaya di
Surabaya, Sabtu.
Total 50 bus dengan kapasitas 40 penumpang setiap unitnya serentak
diberangkatkan oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf didampingi
Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi, Wakapolda Jatim Brigjen Pol
Gatot Subroto dan sejumlah pejabat lainnya.
Program ini, kata dia, merupakan tahun ketujuh yang diselenggarakan
Kementerian BUMN melalui PT Jasa Raharja dan diakui setiap tahunnya
mengalami kenaikan pemudik lebih dari 10 persen.
"Semakin banyaknya pemudik yang ikut program ini maka mengurangi
volume arus mudik menggunakan kendaraan pribadi dan sepeda motor
sehingga menimalisasi angka kecelakaan di jalan," ucapnya.
Sebagai bentuk jaminan keselamatan, lanjut dia, setiap penumpang
yang mengikuti program mudik gratis ini mendapat asuransi jika terjadi
kecelakaan di jalan.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan tahun 2008, santunan
terhadap korban meninggal dunia karena kecelakaan sebesar Rp25 juta,
luka-luka maksimal Rp10 juta dan cacat tetap maksimum Rp25 juta.
Sementara itu, Wagub Jatim Saifullah Yusuf atas nama Pemerintah
Provinsi mengapresiasi kegiatan mudik gratis ini karena sebagai salah
satu wujud mengurangi risiko kecelakaan di jalan sekaligus mempermudah
masyarakat bersilaturahim dengan keluarganya di kampung halaman.
"Terima kasih kepada Kementerian BUMN dan PT Jasa Raharja atas
terselenggaranya mudik gratis ini, serta membantu Pemprov Jatim yang
juga menggelar program serupa, baik bus, kereta api maupun kapal laut,"
kata Gus Ipul, sapaan akrabnya.
Berdasarkan data dari Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan
Jalan Jawa Timur, pergerakan manusia selama masa arus mudik 2016
diperkirakan mencapai 9 juta orang, yaitu 5 juta orang ke luar Jatim,
dan 4 juta orang lainnya masuk wilayahnya.
2.000 orang ikut mudik gratis Kementerian BUMN
Sabtu, 2 Juli 2016 20:56 WIB