Rembang, Jawa Tengah (ANTARA GORONTALO) - Kepolisian Indonesia memperkuat
kekuatan tim siber untuk mengantisipasi penggunaan media sosial yang
cenderung kebablasan.
"Upaya memperkuat tim siber, mulai dari Bareskrim saat ini ada
direktur siber yang sebelumnya dijabat jajarannya yang berpangkat
komisaris besar polisi, kini brigadir jenderal Polisi," ujar Kepala
Kepolisian Indonesia, di Rembang, Jawa Tengah, Selasa (6/6).
Selain itu, lanjut dia, di bagian humas juga terdapat kepala biro
multi media, yang sebelumnya tidak ada guna menjalankan patroli dunia
maya.
Kemudian, lanjut dia, di intelijen juga ada kepala biro kamsus yang menangani masalah teknologi informasi.
"Kepolisian Indonesia juga memperkuat kemampuan SDM di bidang teknologi informasi," ujarnya.
Hal terpenting menekan kemungkinan pemanfaatan media sosial berlebihan, polisi berupaya mencegah.
Menurut dia, fatwa Majelis Ulama Indonesia tentang hukum dan
pedoman bermuamalah melalui media sosial itu contoh bagus dalam rangka
pencegahan.
"Pemerintah memang perlu mengeluarkan aturan, mana konten yang boleh dan tidak boleh," ujarnya.
"Masyarakat
juga perlu diberikan pembelajaran, supaya masyarakat jangan semaunya
menghujat menggunakan kemajuan teknologi sekarang," katanya.
Cegah media sosial kebablasan, polisi perkuat siber
Rabu, 7 Juni 2017 9:02 WIB