Wakil Bupati (Wabup) Gorontalo Utara (Gorut), Thariq Modanggu, melakukan inovasi program penanggulangan kemiskinan di daerah itu, melalui perbaikan data.

"Persoalan mendasar dalam penanggulangan kemiskinan di daerah ini adalah data. Maka kita memulainya dengan memperbaiki data yang akan menjadi dasar dalam menyusun perencanaan program untuk memudahkan pemerintah daerah mengintervensi masyarakat miskin," katanya, di Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Senin.

Akurasi data untuk memastikan ketepatan sasaran dan efektifitas bantuan pemerintah terhadap perbaikan ekonomi keluarga yang dibantu.

Oleh karenanya, kata dia, telah bekerja selama 6 bulan terakhir untuk mengevaluasi data-data yang dihimpun dari 8 organisasi perangkat daerah (OPD) terkait .

Data yang dikumpulkan, katanya, dianalisis dan dibuatkan catatan perbaikan serta koreksi, kemudian didokumentasi menjadi sebuah data besar dalam bentuk bundelan yang dipaparkan dalam rapat tim koordinasi penanggulangan kemiskinan daerah (TKPKD).

Selanjutnya, kesepakatan yang dihasilkan dalam rapat TKPKD dijadikan basis data 'database' informasi terkait penanggulangan kemiskinan di daerah ini.

"Publik akan mudah mengakses untuk mendapatkan informasi dari data tersebut yang akan tersaji untuk menyampaikan informasi terkait bantuan apa saja yang disalurkan pemerintah daerah. Siapa saja penerimanya dan dampak terhadap perbaikan ekonomi keluarga penerima bantuan," katanya lagi.

Terobosan tersebut diharapkan perlahan namun pasti, dapat menekan angka kemiskinan di daerah itu sesuai target mencapai dibawah 10 persen hingga tahun 2023.

"Saya telah melaporkan dan menyerahkan dokumen tersebut kepada Bupati Indra Yasin. Juga segera disampaikan ke DPRD agar mendapatkan gambaran terkait terobosan yang telah dikerjakan pemerintah daerah, agar dapat berkolaborasi untuk kepentingan masyarakat miskin," imbuhnya.***

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021