Bupati Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Indra Yasin, mengatakan, rapat-rapat pemerintahan daerah akan mulai digelar di tempat-tempat wisata.
"Kita memiliki begitu banyak tempat wisata. Mulai saat ini kita akan menggelar rapat pemerintahan daerah di tempat-tempat wisata sekaligus sebagai ajang promosi," katanya, di Gorontalo, Sabtu.
Termasuk rapat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) terkait kunjungan Menteri Desa di Pulau Diyonumo, Desa Deme II Kecamatan Sumalata Timur.
"Kita sengaja menggelar rapat tersebut di Pulau Saronde. Rapat melulu di darat sehingga kita cari suasana yang lebih nyaman tidak sumpek di kantor," katanya.
Ia berharap, model baru pelaksanaan rapat pemerintahan daerah di tempat wisata, akan lebih memperkenalkan objek wisata yang dimiliki baik kepada masyarakat maupun wisatawan nusantara dan mancanegara.
Meski begitu, tempat-tempat wisata di daerah itu masih ditutup untuk umum termasuk objek wisata Pulau Saronde.
Selain mengikuti pengumuman pemerintah agar jangan dulu ada aktivitas di seluruh tempat wisata karena COVID-19, pemerintah daerah juga masih mengambil alih pengelolaan Pulau Saronde untuk melakukan pembenahan.
"Kita benahi dulu, kemudian membuka kerja sama dengan pemodal. Dengan siapa saja baik pemodal dalam negeri maupun luar negeri kita terbuka peluang menjalin kerja sama," katanya lagi.***
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021
"Kita memiliki begitu banyak tempat wisata. Mulai saat ini kita akan menggelar rapat pemerintahan daerah di tempat-tempat wisata sekaligus sebagai ajang promosi," katanya, di Gorontalo, Sabtu.
Termasuk rapat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) terkait kunjungan Menteri Desa di Pulau Diyonumo, Desa Deme II Kecamatan Sumalata Timur.
"Kita sengaja menggelar rapat tersebut di Pulau Saronde. Rapat melulu di darat sehingga kita cari suasana yang lebih nyaman tidak sumpek di kantor," katanya.
Ia berharap, model baru pelaksanaan rapat pemerintahan daerah di tempat wisata, akan lebih memperkenalkan objek wisata yang dimiliki baik kepada masyarakat maupun wisatawan nusantara dan mancanegara.
Meski begitu, tempat-tempat wisata di daerah itu masih ditutup untuk umum termasuk objek wisata Pulau Saronde.
Selain mengikuti pengumuman pemerintah agar jangan dulu ada aktivitas di seluruh tempat wisata karena COVID-19, pemerintah daerah juga masih mengambil alih pengelolaan Pulau Saronde untuk melakukan pembenahan.
"Kita benahi dulu, kemudian membuka kerja sama dengan pemodal. Dengan siapa saja baik pemodal dalam negeri maupun luar negeri kita terbuka peluang menjalin kerja sama," katanya lagi.***
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021