Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, memberi perhatian khusus pada pendapatan daerah sebagai sumber penerimaan yang paling potensial untuk menunjang peningkatan anggaran daerah itu.

"Selama ini kita hanya fokus pada pembiayaan atau belanja saja. Padahal kita memiliki potensi besar pada sumber penerimaan daerah. Pada pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2022, kita akan fokus membahas tentang potensi sumber pendapatan yang belum digali optimal," kata Wakil Ketua I DPRD, Roni Imran, di Gorontalo, Kamis.

Data Badan Keuangan setempat, pendapatan daerah Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp746,7 miliar, namun sumber penerimaan daerah melalui pendapatan asli daerah (PAD) hanya ditargetkan sebesar Rp32,2 miliar.

"Tak heran, daerah ini masih mengalami defisit atau kekurangan anggaran karena PAD-nya masih sangat kecil," katanya.

Padahal sebagai daerah pesisir dengan panjang pantai mencapai 371 kilo meter itu, dipastikan memiliki kekayaan alam yang sangat besar, diantaranya di sektor perikanan tangkap yang potensial menyumbang PAD murni hingga 50 miliar per tahun, dengan potensi tangkapan 64 ribu ton per bulan.

Sektor pariwisata, dengan beberapa destinasi wisata bahari unggulan yang dimiliki pun diyakini mampu menyumbang pendapatan minimal Rp10 miliar per tahun bahkan lebih, jika pengelolaannya tepat.

Olehnya, DPRD akan mengawal target perencanaan pembangunan di sektor investasi agar daerah ini dapat segera mandiri mengandalkan sumber penerimaan yang dimiliki.

DPRD pun kata dia, akan mendorong pemerintah daerah dalam kebijakannya untuk optimalisasi pertumbuhan perekonomian makro di sektor investasi.

Sehingga pada pembahasan RAPBD 2022, tidak sekadar membahas tentang pembiayaan, namun seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) harus dapat menyajikan tentang target pendapatan untuk pembiayaan yang telah dirancang.

Anggaran pemerintah yang diinvestasikan untuk pembangunan daerah kata dia lagi, harus memberi manfaat signifikan terhadap kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat.

DPRD optimistis, meski pandemi COVID-19 belum berakhir, namun upaya yang maksimal dalam pencapaian target vaksinasi COVID-19, akan mampu mewujudkan target perencanaan pembangunan khususnya dalam optimalisasi pendapatan daerah melalui sektor-sektor unggulan yang dimiliki.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2021