Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Hari pertma karantina pemilihan Putri Pariwisata Indonesia Gorontalo 2015, para finalis dibekali dengan materi pariwisata dan budaya oleh tiga orang pemateri di Kota Gorontalo, Kamis.
Materi pertama yang diberikan kepada finalis adalah pola pikir budaya global, kajian pola pikir pariwisata budaya Gorontalo terhadap budaya global yang dibawakan oleh Bambang Suharto, dosen pariwisata Universitas Negeri Gorontalo (UNG).
Dalam penjelasannya, Bambang mengatakan dasar pertimbangan utama dari materi yang disampaikan adalah, Indonesia negara majemuk yang ada di antara kehidupan pariwisata budaya global.
Kemajemukan dalam pariwisata adalah keunikan yang merupakan keunggulan bersaing, pola gaya hidup pariwisata merupakan simbol kemapanan status sosial dan kemajuan ilmu teknologi dan pariwisata menjadi saluran budaya global.
"Putri pariwisata indonesia harus mampu mendorong terwujudnya pariwisata budaya berbasis kearifan lokal yang bisa terima di lingkungan budaya global, kesimpulannya adalah budaya global berbasis pariwisata budaya lokal berwujud fleksibel berpola harmonis" ungkapnya.
Untuk materi kedua, finalis putri pariwisata Gorontalo diberi materi mengenai Pariwisata dan lingkungan oleh Meilinda Lestari Modjo, Dosen Pariwisata Uiversitas Negeri Gorontalo.
Dalam materinya, Meilinda memberikan beberapa tips yang harus dijalankan untuk menjawab isu "Go Green Tourism" dan pariwisata berkelanjutan.
Untuk materi ketiga, para finalis diberikan materi mengenai membangun kerja sama dalam sebuah tim yang dibawakan oleh Rusdin karim, Widyaiswara Madya Provinsi Gorontalo.
Finalis pemilihan Putri Pariwisata adalah hasil penjaringan dari seluruh peserta yang memasukkan berkas kepada panitia, dan konfirmasi kesehatan yang diajukan kepada panitia.
Mereka yang menjadi finalis pada tahun 2015 ini adalah, Novriyani Paputungan dan Lutfia laya dari perwakilan kabupaten Gorontalo.
Putri Astuti dari perwakilan Kabupaten Bonebolango, Vitra Linawaty Derma dari Kabupaten Gorontalo Utara, Lutfiani Labuga dari perwakilan Kabupaten Boalemo, Nurfitri Zaleha Amma perwakilan dari Kota Gorontalo dan Rahmiato Malik dari perwakilan Universitas Negeri Gorontalo.
Adapun empat finalis dari perwakilan umum yaitu, Siskawati Mustafa, Ririn Nteseo, Siti Rahayu Ismail dan Feris Lonto.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
Materi pertama yang diberikan kepada finalis adalah pola pikir budaya global, kajian pola pikir pariwisata budaya Gorontalo terhadap budaya global yang dibawakan oleh Bambang Suharto, dosen pariwisata Universitas Negeri Gorontalo (UNG).
Dalam penjelasannya, Bambang mengatakan dasar pertimbangan utama dari materi yang disampaikan adalah, Indonesia negara majemuk yang ada di antara kehidupan pariwisata budaya global.
Kemajemukan dalam pariwisata adalah keunikan yang merupakan keunggulan bersaing, pola gaya hidup pariwisata merupakan simbol kemapanan status sosial dan kemajuan ilmu teknologi dan pariwisata menjadi saluran budaya global.
"Putri pariwisata indonesia harus mampu mendorong terwujudnya pariwisata budaya berbasis kearifan lokal yang bisa terima di lingkungan budaya global, kesimpulannya adalah budaya global berbasis pariwisata budaya lokal berwujud fleksibel berpola harmonis" ungkapnya.
Untuk materi kedua, finalis putri pariwisata Gorontalo diberi materi mengenai Pariwisata dan lingkungan oleh Meilinda Lestari Modjo, Dosen Pariwisata Uiversitas Negeri Gorontalo.
Dalam materinya, Meilinda memberikan beberapa tips yang harus dijalankan untuk menjawab isu "Go Green Tourism" dan pariwisata berkelanjutan.
Untuk materi ketiga, para finalis diberikan materi mengenai membangun kerja sama dalam sebuah tim yang dibawakan oleh Rusdin karim, Widyaiswara Madya Provinsi Gorontalo.
Finalis pemilihan Putri Pariwisata adalah hasil penjaringan dari seluruh peserta yang memasukkan berkas kepada panitia, dan konfirmasi kesehatan yang diajukan kepada panitia.
Mereka yang menjadi finalis pada tahun 2015 ini adalah, Novriyani Paputungan dan Lutfia laya dari perwakilan kabupaten Gorontalo.
Putri Astuti dari perwakilan Kabupaten Bonebolango, Vitra Linawaty Derma dari Kabupaten Gorontalo Utara, Lutfiani Labuga dari perwakilan Kabupaten Boalemo, Nurfitri Zaleha Amma perwakilan dari Kota Gorontalo dan Rahmiato Malik dari perwakilan Universitas Negeri Gorontalo.
Adapun empat finalis dari perwakilan umum yaitu, Siskawati Mustafa, Ririn Nteseo, Siti Rahayu Ismail dan Feris Lonto.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015