Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Provinsi Gorontalo, berkomitmen melakukan pengawasan ketat terhadap seluruh tahapan Pemilu serentak 2024, khususnya di daerah itu.
"Pengawasan merupakan tanggung jawab kami, dalam menyukseskan seluruh tahapan Pemilu serentak 2024. Sehingga kita wajib mengawasi dengan ketat dan melekat," kata Komisioner Bawaslu Gorontalo Utara, Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi dan Hubungan Masyarakat, Yanti Halalangi, di Gorontalo, Sabtu.
Menurutnya, tidak boleh ada tahapan yang luput dari pengawasan.
Sehingga seluruh jajaran kader pengawas terus diperkuat, baik dalam pemahaman regulasi maupun peran dan tugas pokok yang dilakukan.
Sebab setiap tahapan dalam Pemilu serentak 2024, wajib diawasi oleh jajaran pengawas, termasuk masyarakat.
Sehingga kader pengawas pun diharap untuk terus meningkatkan kapasitas dan kapabilitas, termasuk mendorong partisipasi publik secara aktif untuk mengawasi tahapan Pemilu 2024.
"Kami akan terus menggelar sosialisasi dan memberi pemahaman tersebut. Juga memperkuat keberadaan 11 Panwaslu Kecamatan dalam menjalankan fungsinya," kata dia.
Saat ini, keberadaan kader pengawas di tingkat kecamatan terus diperkuat melalui supervisi yang dilakukan.
"Kami mengunjungi setiap Panwaslu Kecamatan, untuk memberi penguatan pemahaman regulasi. Termasuk mendorong koordinasi setiap divisi di masing-masing kecamatan," katanya.
Sehingga keberadaan 11 Panwaslu Kecamatan lengkap dengan tim kesekretariatan yang dimiliki, akan semakin kuat termasuk dalam membangun sinergi melaksanakan tugas dan fungsi saat pelaksanaan pengawasan tahapan pemilu berlangsung.
Pihaknya menekankan kata Yanti, terkait pemahaman tentang regulasi kepada seluruh jajaran pengawas, untuk optimalisasi tugas dalam mencegah adanya potensi pelanggaran dalam setiap tahapan.
"Kita mengutamakan pencegahan potensi pelanggaran," imbuhnya.***
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022
"Pengawasan merupakan tanggung jawab kami, dalam menyukseskan seluruh tahapan Pemilu serentak 2024. Sehingga kita wajib mengawasi dengan ketat dan melekat," kata Komisioner Bawaslu Gorontalo Utara, Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi dan Hubungan Masyarakat, Yanti Halalangi, di Gorontalo, Sabtu.
Menurutnya, tidak boleh ada tahapan yang luput dari pengawasan.
Sehingga seluruh jajaran kader pengawas terus diperkuat, baik dalam pemahaman regulasi maupun peran dan tugas pokok yang dilakukan.
Sebab setiap tahapan dalam Pemilu serentak 2024, wajib diawasi oleh jajaran pengawas, termasuk masyarakat.
Sehingga kader pengawas pun diharap untuk terus meningkatkan kapasitas dan kapabilitas, termasuk mendorong partisipasi publik secara aktif untuk mengawasi tahapan Pemilu 2024.
"Kami akan terus menggelar sosialisasi dan memberi pemahaman tersebut. Juga memperkuat keberadaan 11 Panwaslu Kecamatan dalam menjalankan fungsinya," kata dia.
Saat ini, keberadaan kader pengawas di tingkat kecamatan terus diperkuat melalui supervisi yang dilakukan.
"Kami mengunjungi setiap Panwaslu Kecamatan, untuk memberi penguatan pemahaman regulasi. Termasuk mendorong koordinasi setiap divisi di masing-masing kecamatan," katanya.
Sehingga keberadaan 11 Panwaslu Kecamatan lengkap dengan tim kesekretariatan yang dimiliki, akan semakin kuat termasuk dalam membangun sinergi melaksanakan tugas dan fungsi saat pelaksanaan pengawasan tahapan pemilu berlangsung.
Pihaknya menekankan kata Yanti, terkait pemahaman tentang regulasi kepada seluruh jajaran pengawas, untuk optimalisasi tugas dalam mencegah adanya potensi pelanggaran dalam setiap tahapan.
"Kita mengutamakan pencegahan potensi pelanggaran," imbuhnya.***
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022