Ketua Pengurus Cabang Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Andi Isna Arifandi menyebut apoteker Gorontalo fokus untuk terus mengabdi kepada masyarakat.

"Perkembangan apoteker di Provinsi Gorontalo ini sangat pesat. Hal ini terlihat dari peningkatan jumlah apoteker yang ada di daerah ini," ucap Andi di Gorontalo, Rabu.

Ia menjelaskan, di Kota Gorontalo jumlah apoteker tercatat sebanyak 197 anggota yang terdiri dari laki-laki 41 orang dan perempuan 156 orang.

Seluruh apoteker tersebar di sarana praktik kefarmasian, dimana 94 persen apoteker berpraktik di sarana pelayanan kefarmasian dan 6 persen di sarana distribusi.

Berdasarkan data aktivasi layanan keanggotaan di aplikasi sistem informasi apoteker Kota Gorontalo, jumlah anggota yang sudah melakukan aktivasi sebanyak 130 anggota dan yang belum aktivasi 67 orang.

Andi Isna mengatakan, Ikatan Apoteker Kota Gorontalo telah melaksanakan rapat kerja cabang yang dirangkaikan dengan rapat kerja daerah dan pelatihan penerapan aplikasi sistem informasi apoteker.

"Dipastikan dalam pertemuan itu semua anggota apoteker Kota Gorontalo telah melakukan aktivasi melalui pelatihan," beber dia.

Pada tahun 2023, jumlah rekomendasi yang terbit adalah 14 rekomendasi, dimana apoteker tersebut telah melakukan serangkaian pembekalan oleh tim asesmen IAI Kota Gorontalo. Pembekalan tersebut dilakukan dan menjadi syarat bagi apoteker Kota Gorontalo yang akan berpraktek baik di sarana pelayanan maupun sarana distribusi kefarmasian.

"Kita berfokus pada penataan anggota, kesejahteraan anggota, peningkatan pelayanan siap, peningkatan profesionalisme apoteker, peningkatan pelayanan ke masyarakat berbasis online dan peningkatan lainnya," kata dia.

Andi Isna berharap IAI Kota Gorontalo dapat memberikan kinerja yang lebih baik lagi bagi masyarakat dan bisa bersinergi dengan pemerintah daerah, untuk secara bersama membangun Kota Gorontalo.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023