Gorontalo (ANTARA) - Asosiasi Pendidikan Tinggi Farmasi Indonesia (APTFI) resmi memberikan rekomendasi bagi Universitas Negeri Gorontalo untuk mendirikan Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker.
Rekomendasi tersebut diserahkan langsung oleh Ketua APTFI Yandi Syukri, kepada kepada Rektor UNG Eduart Wolok, pada Senin, 25 Juni 2024 di gedung rektorat UNG.
Rektor mengatakan bahwa Prodi Pendidikan Profesi Apoteker adalah sangat dinantikan oleh masyarakat Gorontalo bahkan masyarakat kawasan Utara Indonesia.
“Persentase lulusan UNG yang melanjutkan ke pendidikan profesi cukup tinggi,” kata Rektor.
Ketua APTFI meminta UNG untuk segera menindaklanjuti rekomendasi tersebut dengan segera mengajukan usul pembukaan Prodi Profesi Apoteker pada Sistem Informasi Kelembagaan Kemdikbud.
Sementara itu, Dekan Fakultas Olahraga dan Kesehatan Hartono Hadjarati menjelaskan bahwa rekomendasi dari APTFI, merupakan salah satu syarat untuk dapat mengajukan proposal pendirian Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker.
“Rekomendasi tersebut diserahkan setelah dilakukan visitasi lapangan oleh Ketua APTFI,” jelasnya.
Selain menerima rekomendasi pembukaan Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker, rektor juga menandatangani Surat Pernyataan Komitmen Pimpinan Universitas yang menyatakan komitmen dan dukungan penuh pendirian prodi tersebut.