Bupati Gorontalo Utara Provinsi Gorontalo Thariq Modanggu optimistis pendapatan di sektor pajak yang regulasi nya sementara dibahas pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) akan meningkat signifikan.

Menurut dia, di Gorontalo, Minggu terbitnya regulasi tentang mekanisme pungut hitung pajak dan retribusi yang akan diterapkan di daerah itu, diyakini mampu meningkatkan pendapatan di sektor pajak.

Ia mencontohkan ada sekitar 200 usaha rumah makan di daerah itu, namun hanya tiga pelaku yang diketahui taat membayar pajak.

"Nah, dengan adanya peraturan daerah yang akan mengatur tentang mekanisme pemungutan pajak dan retribusi, saya meyakini peningkatan pendapatan melalui sektor pajak dapat meningkat signifikan. Disamping pembenahan organisasi perangkat daerah dan sumber daya aparatur pendukungnya," kata Bupati Thariq.

Diakuinya, beberapa potensi sumber penerimaan daerah belum optimal digali.

Daerah ini masih sangat mengandalkan pendapatan dari penerimaan pajak. Olehnya dari sisi regulasi dan infrastruktur pendukung harus diperkuat.

"Meski sangat disadari daerah ini harus dapat mengandalkan penerimaan dari beragam potensi yang dimiliki. Namun penerimaan dari sektor pajak kita perkuat sebagai sumber andalan saat ini," katanya.

Seluruh alat pendukung khususnya regulasi harus diperkuat untuk pemerataan terhadap kepatuhan membayar pajak.

Selain itu, terus memperkuat program investasi dengan menjalin banyak kerja sama di berbagai sektor potensial.

"Saya mendorong seluruh perangkat daerah untuk berinovasi. Merancang alokasi anggaran berbasis pendapatan asli daerah (PAD). Misalnya Tahun Anggaran 2024, setiap organisasi perangkat daerah dapat mempresentasikan berapa alokasi anggaran yang diperlukan untuk mencapai target PAD yang mampu menyumbang penerimaan bagi daerah secara signifikan," katanya.

Dengan inovasi tersebut, Thariq meyakini dapat memacu setiap perangkat daerah untuk mengoptimalkan pengelolaan potensi daerah sebagai sumber penerimaan yang secara faktual mampu meningkatkan PAD secara signifikan.

"Harapan saya, PAD kita mampu menembus angka Rp50 miliar di tahun 2024 nanti," katanya.

Diketahui, dalam kurun waktu Tahun Anggaran 2022 dan 2021, PAD Gorontalo Utara baru mencapai Rp34 miliar per tahun. Dengan target capaian Rp38 miliar per tahun.***

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023