Sebidang lahan di Kelurahan Molosipat W, Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo hangus terbakar diduga karena puntung rokok yang dibuang sembarangan.
Kapolresta Gorontalo Kota Kombes Pol Ade Permana saat meninjau langsung lokasi kejadian, Rabu mengatakan setelah menerima informasi dari pemilik lahan, dirinya langsung menerjunkan personel Polres maupun Polsek terdekat untuk membantu tim pemadam kebakaran.
"Saat menerima informasi kebakaran lahan, personel langsung saya kerahkan ke lokasi," ucap Kapolresta.
Ia menjelaskan, mendapatkan informasi dari pemilik lahan, bahwa api berasal dari puntung rokok yang dibuang sembarangan oleh warga, yang tengah mengambil rumput untuk dijadikan makanan ternak.
"Diduga api berasal dari puntung rokok. Kebiasaan masyarakat kalau lagi bekerja sambil merokok, lalu ketika selesai, puntungnya dibuang sembarangan," ujar dia.
Saat kebakaran terjadi, tim pemadam kebakaran dari Pemerintah Provinsi dan Kota Gorontalo, dibantu personel TNI, Polres dan Polda Gorontalo, berhasil mengendalikan hingga memadamkan api, sehingga tidak merambat ke lahan lainnya.
Dalam waktu satu jam, api sudah berhasil dipadamkan. Ada sekitar dua hektar lahan yang terbakar.
Namun begitu kata dia pihaknya masih akan melakukan pendalaman terkait dengan unsur kesengajaan dalam peristiwa yang menyebabkan kebakaran lahan tersebut.
"Kita akan lihat, apakah ada unsur kesengajaan atau tidak. Yang pasti masih kita dalami," katanya.
Dengan kejadian ini, Kapolresta Gorontalo Kota mengimbau kepada masyarakat khususnya di Kota Gorontalo, untuk tidak membuang puntung rokok maupun membakar sampah sembarangan, mengingat kondisi cuaca beberapa bulan terakhir sangat rentan terjadi kebakaran.
"Mari sama-sama kita tingkatkan kepedulian dengan tidak membuang puntung rokok dan membakar sampah sembarangan," imbau Kapolresta.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023
Kapolresta Gorontalo Kota Kombes Pol Ade Permana saat meninjau langsung lokasi kejadian, Rabu mengatakan setelah menerima informasi dari pemilik lahan, dirinya langsung menerjunkan personel Polres maupun Polsek terdekat untuk membantu tim pemadam kebakaran.
"Saat menerima informasi kebakaran lahan, personel langsung saya kerahkan ke lokasi," ucap Kapolresta.
Ia menjelaskan, mendapatkan informasi dari pemilik lahan, bahwa api berasal dari puntung rokok yang dibuang sembarangan oleh warga, yang tengah mengambil rumput untuk dijadikan makanan ternak.
"Diduga api berasal dari puntung rokok. Kebiasaan masyarakat kalau lagi bekerja sambil merokok, lalu ketika selesai, puntungnya dibuang sembarangan," ujar dia.
Saat kebakaran terjadi, tim pemadam kebakaran dari Pemerintah Provinsi dan Kota Gorontalo, dibantu personel TNI, Polres dan Polda Gorontalo, berhasil mengendalikan hingga memadamkan api, sehingga tidak merambat ke lahan lainnya.
Dalam waktu satu jam, api sudah berhasil dipadamkan. Ada sekitar dua hektar lahan yang terbakar.
Namun begitu kata dia pihaknya masih akan melakukan pendalaman terkait dengan unsur kesengajaan dalam peristiwa yang menyebabkan kebakaran lahan tersebut.
"Kita akan lihat, apakah ada unsur kesengajaan atau tidak. Yang pasti masih kita dalami," katanya.
Dengan kejadian ini, Kapolresta Gorontalo Kota mengimbau kepada masyarakat khususnya di Kota Gorontalo, untuk tidak membuang puntung rokok maupun membakar sampah sembarangan, mengingat kondisi cuaca beberapa bulan terakhir sangat rentan terjadi kebakaran.
"Mari sama-sama kita tingkatkan kepedulian dengan tidak membuang puntung rokok dan membakar sampah sembarangan," imbau Kapolresta.
Editor : Debby H. Mano
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2023