Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo melakukan bakti religi ke tempat ibadah berbagai agama untuk mewujudkan pengabdian kepada masyarakat di Provinsi Gorontalo.
Direktur Lalu Lintas Polda Gorontalo Kombes Pol Arief Budiman di Gorontalo, Rabu, mengatakan alasan pihaknya menyasar tempat ibadah, seperti masjid, gereja, pura, kelenteng, dan wihara, karena tempat ibadah memiliki peran penting dalam menghimpun dan membantu masyarakat sekitarnya.
"Ini adalah wujud dari komitmen Polri dalam mempererat hubungan dengan masyarakat," katanya.
Kegiatan sosial yang dirangkaikan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-68 Lalu Lintas Bhayangkara itu, juga untuk memberikan kontribusi positif dalam kehidupan sosial.
Jajaran Direktorat Lantas juga membantu masyarakat membersihkan tempat ibadah, memberikan bantuan sembako kepada warga yang memerlukan, serta menyerahkan bantuan alat kebersihan kepada pengurus tempat ibadah.
Arief mengatakan pelaksanaan bakti religi ini disambut baik oleh setiap masyarakat maupun pengurus tempat ibadah yang didatangi oleh jajarannya, serta dinilai bisa memberikan energi positif bagi masyarakat maupun anggota Polri.
"Tentunya dengan bakti religi ini, diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi semua pihak agar lebih peduli dan timbul rasa saling bantu antar-sesama, sehingga kerja sama semua pihak termasuk Polri dengan masyarakat, ke depannya semakin baik guna mendukung pembangunan di Gorontalo," katanya.
Pihaknya berharap, kegiatan tersebut terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat, khususnya dalam menjaga kerukunan antarumat beragama di Provinsi Gorontalo.
Pada kegiatan tersebut, pihaknya juga menyampaikan pesan-pesan positif terkait pentingnya hubungan dan kerja sama antara Polri dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban, khususnya lalu lintas.
"Kegiatan ini juga bagian dari upaya kami untuk memperkuat sinergi dengan masyarakat khususnya di Provinsi Gorontalo," katanya.
Rangkaian kegiatan bakti religi yang digelar jajaran Direktorat Lantas Polda Gorontalo. (ANTARA/HO-Humas Polda Gorontalo)
