Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menyebut pemangku adat memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas dan keamanan daerah di kabupaten tersebut. 

"Mereka memiliki kontribusi besar dalam menjaga stabilitas dan ketertiban di daerah kita, termasuk dalam menyukseskan pesta demokrasi pemilu tahun 2024," ucap Nelson di Gorontalo, Kamis.

Nelson menekankan pentingnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo menjaga hubungan baik dengan para pemangku adat dan mengakui peran sentral mereka.

Bupati Nelson menegaskan komitmennya terhadap pelestarian budaya dan tradisi lokal, serta menganggapnya sebagai bagian tak terpisahkan dari pembangunan daerah, termasuk dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memerangi kemiskinan, meningkatkan pelayanan publik, pendidikan, kesehatan, serta membangun sumber daya manusia.

Ia berjanji untuk terus mendukung kegiatan budaya di daerah itu. "Dengan bangga, saya sampaikan bahwa Kabupaten Gorontalo memiliki berbagai fasilitas fisik yang mendukung kegiatan kebudayaan, seperti taman budaya, rumah adat, dan pusat informasi kebudayaan Gorontalo. Kami juga akan mengadakan seminar adat untuk memperkuat dan melestarikan tradisi-tradisi kita," katanya. 

Sebelumnya Pemkab Gorontalo menyerahkan honorarium dan pakaian daerah kepada 133 orang pemangku adat di Gedung Kasmat Lahay Convention Center (KLCC) Limboto.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo Roni Sampir mengatakan kegiatan tersebut sebagai bentuk apresiasi dan dukungan pemkab kepada para pelindung serta penjaga kearifan lokal, yang tercermin dalam budaya adat Gorontalo.

"Jumlah pemangku adat yang menerima honorarium dari setiap kecamatan ada tujuh orang, ini diberikan selama satu tahun sesuai dengan anggaran APBD 2024," ujar Roni.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024