Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo merayakan dies natalis ke-2 dengan menanam pohon.
Dosen PWK Sri Sutarni Arifin, Selasa mengatakan dalam perayaan dies natalis mahasiswa melakukan penanaman pohon di lahan-lahan yang kosong, sekaligus memungut sampah di tepi jalan mulai dari Jalan Arif Rahman Hakim menuju Jalan Soedirman Kota Gorontalo.
Pihaknya memilih menanam pohon, berdasarkan hasil riset-riset di program studi tersebut terkait peningkatan perkotaan.
"Suhu Kota Gorontalo sudah panas sekali dan vegetasinya semakin lama semakin berkurang. Hal ini memotivasi sekaligus memberikan pembelajaran kepada mahasiswa bahwa pohon punya peran penting dalam lingkungan," kata Sri Sutarni.
Selain kegiatan penanaman pohon, pihaknya juga menaruh perhatian pada volume sampah di Kota Gorontalo.
Menurutnya sampah juga sangat berpengaruh pada menurunnya kondisi lingkungan, terutama pemanasan global.
Adapun kegiatan lain adalah dialog dengan tema perencanaan pariwisata di kawasan pesisir.
Tema itu diangkat karena Gorontalo punya potensi wisata alam yang cukup besar, namun perencanaannya belum matang.
Untuk memeriahkan dies natalis, pihaknya juga menggelar lomba foto untuk kawasan Teluk Tomini dan lomba desain poster taman kota.
Selain itu PWK UNG juga menggelar pelatihan fotografi, yang bekerja sama dengan Masyarakat Fotografi Gorontalo (MFG).
Ia berharap mahasiswa akan memperoleh banyak pengalaman, terutama dalam menjalin kerja sama dengan banyak pihak di luar kampus.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024
Dosen PWK Sri Sutarni Arifin, Selasa mengatakan dalam perayaan dies natalis mahasiswa melakukan penanaman pohon di lahan-lahan yang kosong, sekaligus memungut sampah di tepi jalan mulai dari Jalan Arif Rahman Hakim menuju Jalan Soedirman Kota Gorontalo.
Pihaknya memilih menanam pohon, berdasarkan hasil riset-riset di program studi tersebut terkait peningkatan perkotaan.
"Suhu Kota Gorontalo sudah panas sekali dan vegetasinya semakin lama semakin berkurang. Hal ini memotivasi sekaligus memberikan pembelajaran kepada mahasiswa bahwa pohon punya peran penting dalam lingkungan," kata Sri Sutarni.
Selain kegiatan penanaman pohon, pihaknya juga menaruh perhatian pada volume sampah di Kota Gorontalo.
Menurutnya sampah juga sangat berpengaruh pada menurunnya kondisi lingkungan, terutama pemanasan global.
Adapun kegiatan lain adalah dialog dengan tema perencanaan pariwisata di kawasan pesisir.
Tema itu diangkat karena Gorontalo punya potensi wisata alam yang cukup besar, namun perencanaannya belum matang.
Untuk memeriahkan dies natalis, pihaknya juga menggelar lomba foto untuk kawasan Teluk Tomini dan lomba desain poster taman kota.
Selain itu PWK UNG juga menggelar pelatihan fotografi, yang bekerja sama dengan Masyarakat Fotografi Gorontalo (MFG).
Ia berharap mahasiswa akan memperoleh banyak pengalaman, terutama dalam menjalin kerja sama dengan banyak pihak di luar kampus.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024