Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo mematangkan kesiapan Panitia Pemungutan Suara (PPS) dalam menghadapi penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Pelaksana harian (Plh) Ketua KPU Kabupaten Gorontalo Windarto Bahua di Gorontalo, Kamis mengatakan pematangan kesiapan itu dikemas dalam bentuk bimbingan teknis (bimtek), sebagai bentuk penguatan kelembagaan maupun tugas para PPS, sebelum melaksanakan tugas tahapan Pilkada.
"Beberapa tugas mengawali kinerja PPS, mulai dari pengusulan sekretariat PPS dan pembentukan Pantarlih. Sehingga diharapkan tugas-tugas PPS dapat dijalankan sesuai mekanisme," kata Windarto Bahua.
Ia menjelaskan kegiatan itu bukan hanya sekadar seremonial semata, akan tetapi memiliki tujuan untuk memberikan pemahaman, pengetahuan tentang kinerja atau tugas, serta aturan yang wajib dijalankan setiap petugas PPS, pada saat penyelenggaraan Pilkada nanti.
Selain itu kata dia menjadi wadah untuk menyatukan pemahaman dan penafsiran dari seluruh unsur yang terlibat dalam penyelenggaraan Pilkada di Kabupaten Gorontalo.
Oleh karena itu kata Windarto Bahua, dari kegiatan seperti itu, petugas PPS mendapatkan banyak ilmu pengetahuan hingga pemahaman yang bisa memudahkan mereka dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya nanti.
"Tujuan kita satu, yaitu mensukseskan penyelenggaraan Pilkada 2024 di Kabupaten Gorontalo," ucap dia.
Kegiatan tersebut diikuti oleh sekitar 615 orang anggota PPS dari seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Gorontalo, yang nantinya akan dibagi menjadi tiga gelombang selama tiga hari ke depan.
"Untuk narasumber, selain dari KPU, ada juga dari instansi lain seperti Polres Gorontalo dan Kejaksaan Negeri Kabupaten Gorontalo," imbuhnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024
Pelaksana harian (Plh) Ketua KPU Kabupaten Gorontalo Windarto Bahua di Gorontalo, Kamis mengatakan pematangan kesiapan itu dikemas dalam bentuk bimbingan teknis (bimtek), sebagai bentuk penguatan kelembagaan maupun tugas para PPS, sebelum melaksanakan tugas tahapan Pilkada.
"Beberapa tugas mengawali kinerja PPS, mulai dari pengusulan sekretariat PPS dan pembentukan Pantarlih. Sehingga diharapkan tugas-tugas PPS dapat dijalankan sesuai mekanisme," kata Windarto Bahua.
Ia menjelaskan kegiatan itu bukan hanya sekadar seremonial semata, akan tetapi memiliki tujuan untuk memberikan pemahaman, pengetahuan tentang kinerja atau tugas, serta aturan yang wajib dijalankan setiap petugas PPS, pada saat penyelenggaraan Pilkada nanti.
Selain itu kata dia menjadi wadah untuk menyatukan pemahaman dan penafsiran dari seluruh unsur yang terlibat dalam penyelenggaraan Pilkada di Kabupaten Gorontalo.
Oleh karena itu kata Windarto Bahua, dari kegiatan seperti itu, petugas PPS mendapatkan banyak ilmu pengetahuan hingga pemahaman yang bisa memudahkan mereka dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya nanti.
"Tujuan kita satu, yaitu mensukseskan penyelenggaraan Pilkada 2024 di Kabupaten Gorontalo," ucap dia.
Kegiatan tersebut diikuti oleh sekitar 615 orang anggota PPS dari seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Gorontalo, yang nantinya akan dibagi menjadi tiga gelombang selama tiga hari ke depan.
"Untuk narasumber, selain dari KPU, ada juga dari instansi lain seperti Polres Gorontalo dan Kejaksaan Negeri Kabupaten Gorontalo," imbuhnya.
Editor : Debby H. Mano
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024